Transmigrasi Ke Tubuh Cewek Belok[HIATUS]

Bab 3

Harsya berdiri di depan cermin yang ada di dalam kamar mandi Rumahsakit tersebut, tubuhnya berbeda, rambutnya berbeda, bahkan semuanya berbeda dalam sekejap.

Dia memasuki tubuh Arseno Kendrick Denino di dalam Novel berjudul "Takdir Memihak Kita" yang di akhir cerita dia di bunuh oleh tokoh protagonis pria utama karena Seno menculik tokoh utama wanita dan ingin memperkaosnya akibat dari hasutan tokoh antagonis pria, tapi semua itu gagal karena tokoh utama pria lebih dulu mengetahui rencananya dari tokoh antagonis wanita.

Jadi para tokoh antagonis wanita dan pria bekerja sama untuk menyingkirkan tokoh protagonis pria kedua. Karena bagi mereka Seno adalah hambatan untuk mereka mendapatkan para tokoh utama wanita dan pria.

Si antagonis pria terobsesi sama tokoh utama wanita dan si antagonis wanita terobsesi dengan tokoh utama pria, cocok sudah.

Namun sayang, mereka terjebak dalam rencana mereka sendiri, antagonis wanita berakhir mati, karena sebulan setelah tokoh protagonis pria kedua mati antagonis wanita berencana membunuh tokoh utama wanita dan rencana itu di ketahui oleh tokoh antagonis pria dia marah karena wanita pujaannya ingin di bunuh oleh rekan rivalnya sendiri, sangat tidak sesuai dengan kesepakatan.

Bagaimana dengan nasib antagonis pria? Dia berakhir mati di tangan tokoh utama pria seperti tokoh protagonis pria kedua, yaitu berencana menculik tokoh utama wanita dan ingin memperkaosnya seminggu setelah tokoh antagonis wanita mati di tangannya. Sangat bego bukan?

Akhirnya para tokoh utama pria dan wanita hidup berbahagia serta di karuniai sepasang anak kembar yang sangat lucu-lucu.

✍️:Ini sengaja aku ceritain tentang akhir dari Novel itu aja yak karna keseluruhannya mah yah tentang kisah cinta antara kedua tokoh utama yang sangat klise:)

✍️: Oke kembali ke Harsya yang sekarang kita panggil Seno tapi kalau sama ortunya dia di panggil Seylla ya...

"Huuuuh😧 ini sulit di percaya, takdir macam apa ini anjir tiba-tiba mati, tiba-tiba pindah ke tubuh tokoh fiksi mana nih anak ternyata lesbong lagi huwaaaaaa Mamah, Harsya pengen pulang..."

"Eits tunggu-tunggu, di dalam Novel tokoh ini di ceritakan merebut tokoh utama wanita dan mereka sepasang kekasih bukan...sialan jangan-jangan mereka dah cipo*kan kali ya? Huwaaaaaaa first kiss gwwww di ambil sama cewekkk huwaaaaa gw ngebayanginnya aja jijik gila hiks hiks gini amat nasib gw."

Setelah puas meratapi nasib di kamar mandi, kehidupan Seno yang baru di mulai jeng jeng jeng....

Seno keluar dari kamar mandi tepat itu juga dia menemukan Papah dari pemilik tubuh ini terlihat khawatir.

"Seylla kamu enggak papa kan? kenapa kamu lama sekali di kamar mandi hmm?" Kayaknya orang tua Seno ini senang sekali mengucapkan kata "hmm" tapi damage nya kena banget.

"E-eh t-tadi aku kebelet pup Pah, iya tadi aku kebelet pup hehehe makanya lama." Seno sangat gugup saat Papahnya menatap dirinya dengan begitu intens.

"Sikap kamu berbeda nak, Papah senang melihatnya." Ucap Papah Evan sambil tersenyum.

"E-emang sikap aku yang dulu bagaimana Pah?" Tanya Seno yang sudah berkeringat dingin, jangan sampai mereka tahu kalau dia bukanlah anak mereka, raganya masih tapi jiwanya sudah berbeda.

"Dulu kamu sangat jauh dari kami sayang, setiap Papah bertanya kamu menjawab dengan singkat, kamu dulu tidak seceriah ini." Lirih Papah Evan saat mengingat bagaimana sikap Seno sebelum kecelakaan ini terjadi.

"Mampus deh gw semoga Papah Evan enggak menyadari gw bukan Seno yang asli, tapi gimana caranya menjadi Seno ya Tuhan..." Batin Seno a.k.a Harsya menjerit wkwkwk.