Kepada seluruh siswa dan siswi SMA Pelita dimohon untuk segera berkumpul di lapangan karna upacara akan segera di mulai
Panggilan pada pengeras suara membuyarkan obrolan salma dan rony
"Gw gak akan biarin lo pergi ca" rony berkata tanpa melihat salma kemudian ia berlari menuju anggota-anggota Osis yang lain.
Kali ini rony tidak ikut barisan ia bersama anggota osis yang lain menjadi petugas upacara, rony memimpin upacara dengan gagah,selempang merah dengan peci dan sarung tangan membuat rony terlihat sangat gagah.
Salma tersenyum menatap rony laki-laki yang tidak ada kekurangan di matanya. Novia kini yang berbaris di samping salma sedikit canggung pasalnya dia membuat teman sebangkunya bete pagi tadi"Sal sorry buat yang tadi gak maksud buat lu bete" ucap novia tulus
"Iya nov gak papa gw nya aja yang lagi kecapean sorry ya" ucap salma
Novia hendak memeluk salma namun tangannya di tepis oleh salma
"Ish galak kali kalo sama aku,giliran sama rony aja mau kau di peluk-peluk" novia dengan logat bataknya.
Salma tak menjawab ia masih memperhatikan pria yang slalu mengisi seluruh ruang di hatinya
"Rony keren ya sal" tanya bunga yang berada di samping kanannya
"Ah biasa aja" elak salma
"Ish keren tau. Tadi juga dia pake motor sport kece banget kan! Gw berasa dibonceng ayang" ucap bunga sedikit kecentilan
"Lu suka sama rony bung?" Tanya salma
"Siapa yang gak suka sama dia sih sal,lo juga suka kan sama dia?" Tanya bunga seakan memancing salma
Salma tidak menjawab pertanyaan bunga dia kembali fokus pada rangkaian upacara.
Upacara telah selesai,semua siswa berhamburan meninggalkan lapangan. tiba-tiba ada diman mendekati bunga,memberikan sebotol air minum. Karna jarak yang tidak terlalu jauh Salma melihat itu sedikit heran pasalnya baru kemarin dia nyatain cinta sekarang sudah ada gadis lain yang dia incar. "Cih emang laki-laki sama aja pelatih semua" gerutu salma bukan cemburu tapi lebih ke jijik dengan tingkah pria yang seperti itu.
Rony sudah melepaskan atribut petugasnya berlari ke salma novia dan syarla,dengan gerakan cepat rony menaruh lengannya di bahu salma
"Ca cape ca" ucapnya dengan nafas ngos-ngosan"Suruh siapa lari lu kaya bocah rony" ucap salma
"Kantin dulu yu beli minum" ucap rony, bunga yang berjalan sedikit didepan mereka menoleh ke arah rony kemudian mata nya terarah pada minuman yang ia pegang.
Bunga segera memberikan minum nya pada rony tentu hal itu di lihat diman,diman memasang wajah kesalnya "dia lagi dia lagi" ucap diman dengan mengepalkan kedua tangannya
"Nih minum ron"ucap bunga menyodorkan minum nya,rony tersenyum manis pada bunga,salma melihatnya namun sebisa mungkin ia sembunyikan ekspresi kesalnya
"Thank's bung" ucap rony,bunga kemudian berbalik arah kembali kekelas. "Gak jadi ca udah dapet airnya lebih seger lagi" ucap rony pada salma. Novia dan syarla hanya bisa menatap ketiga teman dihadapannya
"Ya udah abisin jangan sampe ada yang sisa,gw ke kelas duluan" ucap salma meninggalkan rony novia dan syarla
Rony melihat diman sedikit mengejar bunga ketika melangkahkan kakinya ke dalam kelas
"Bung boleh minta WA lu gak?tadi pa taufik suruh gw ngasih tau beberapa video buat referensi badminton " ucap diman ketika sudah dapat menyamakan langkahnya dengan diman
KAMU SEDANG MEMBACA
Ku Kira Aku??
RomanceAku mencintaimu ca Bukan lagi sebagai teman tetapi sebagai laki-laki yang mencintai wanitanya.