Ku Kira Aku??

RONN

DISCLIMER! part ini mungkin tidak ramah untuk u-18 mohon kebijakan nya adik-adik untuk menskip adegan berbahayanya.kalo masih ngotot bukan salah saya ya.

*******
Salma ,rony dan paul menghampiri studio foto,terlihat anggis sedang memainkan handphone dan satu orang karyawan memegang kipas portebel untuk nya.

Ketika ia mendengar derap langkah rony salma dan paul dia pun menolehkan wajah nya dan tersenyum ke arah rony

Karyawan di sana menundukan wajahnya ketika rony berjalan melewatinya.

"Abang,kenapa baru kesini?" Ucap anggis menggenggam tangan rony "sal lu kerja di sini juga?" Tanyanya melihat salma di belakang punggung rony.

"Gw mau ngomong sama lo,yang lain boleh keluar dulu" ucap rony menyuruh karyawan studio untuk keluar ruangan.

"Ada apa sih abang penting banget kayanya" ucap anggis

Salma memutarkan bola matanya ia sangat jengah dengan tingkah laku anggis

Rony berdiri di hadapan anggis menatap tajam wanita di hadapannya

"Gis mulai sekarang lu gak perlu lagi datang ke sini!" Ucap rony

"Kenapa bang aku salah apa" ucap nya memeluk lengan rony

"Kontrak lu udah abis gis,kita udah ada gantinya" ucap paul

"Loh bukan nya udah di perpanjang ya" ucap anggis melepas tangan rony

"Lo bisa liat sendiri" ucap paul menaruh berkas kontrak di meja rias samping anggis.

Anggis dengan cepat membuka berkas itu dan membacanya.

"Siapa yang berani gantiin aku? Oh elu ya sal,lu kenapa sih ngerebut gw mulu dari mulai rony sekarang pekerjaan" Tanya anggis tak terima menunjuk nunjuk salma,namun tamgan anggis di turun kan oleh rony dan di hadiahi tatapan tajam dari rony

"Apa sih gis gw gak pernah rebut apa pun dari lo,soal rony dia udah jadi milik gw jauh sebelum lo kenal dia" ucap salma terpancing emosi

Rony membalikkan tubuhnya memegang bahu salma dan mencoba menenangkan nya

"Pelan-pelan ya sayang dia gak akan bisa dibilangin dengan cara kita seperti ini" bisik rony pada salma

"Anggis dengerin gw,oke gw minta maaf gak bisa lagi pake lo buat model produk gw,tapi semua ini bukan karna salma,gis lu terlalu egois,lo marahin semua karyawan di sini,lo kerja seenak lo aja,mereka tertekan kerja sama lo,sorry sekali lagi gw minta maaf kalo lo masih belum terima dengan keputusan ini tapi kesepakatan sudah kami putuskan kalo kami berhenti menggunakan jasa lo. Dan satu lagi salma gak rebut gw dari lo karna dari dulu gw cuma punya salma.dan gw yakin lo bisa dapetin laki-laki yang nerima lo yang sayang sama lo jadi gw mohon lo jangan jadi cewe murahan yang ngemis-ngemis cinta dari gw. Karna sampai kapanpun gw gak bisa nggis" ucap rony dengan nada sedikit lembut

"Bang lo jahat sama gw!gw benci kalian" ucap anggis pergi meninggalkan studio. Salma menunduk menahan air matanya, bagaimanapun anggis adalah sepupunya dia gak tega dengan keadaan anggis saat ini.
Paul menepuk bahu salma mencoba menguatkan salma.

Rony membalikkan tubuhnya menghadap salma,rony melihat salma yang menundukan kepalanya,rony pun memberi kode pada paul agar meninggalkan mereka berdua. Paulpun langsung menurutinya.

Rony merengkuh tubuh salma,tangis salma pecah dalam pelukkan rony
"By aku jahat ya sama anggis" ucap salma

"Engga sayang,gak ada yang jahat sama dia,dia harus belajar dari semua kesalahan nya" ucap rony mengusap punggung salma

"Udah ya jangan nangis lagi,maafin aku buat kamu sedih gini" ucap rony menghapus air mata di pipi salma.

Salma menarik nafas cukup dalan dan mulai menerima keaadaan saat itu.