Setelah mengantarkan salma, rony langsung menuju rumahnya rasanya dia ingin segera merebahkan tubuhnya. Jabatan sang ketua osis membuatnya harus bekerja ekstra bukan hanya otot tapi otak nya juga di paksa untuk terus berpikir.
Rony memarkirkan motornya di deretan motor-motor yang ia miliki, melangkahkan kaki nya menuju rumah nya
"Bunda ony pulang" teriaknya malas
"Sayang sudah pulang ganti baju dulu abis itu turun kita makan" titahnya melihat anak semata wayangnya
Rony hanya mengangguk, dia melenggang pergi menuju kamar nya
Kamar dengan nuansa monokrom terdapat beberapa foto yang terpajang rapi, dengan gitar di pojok kamarnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahhhh cape banget tuhan" ucapnya merebahkan tubuhnya diatas kasur empuk. Di melihat handphone nya mengetik sebuah pesan sembari memeluk bantal gulingnya diapun mulai kehilangan kesadaran,rasa lelah menuntunnya kealam bawah sadar (dasar pelor)
Satu jam telah berlalu tak ada tanda-tanda rony siuman, bunda ati pun merasa aneh kenapa anak nya belum juga turun untuk makan. Bunda ati berinisiatif melihat ke kamar anaknya, dilihatnya rony masih tertidur dan sedikit mengigau
"Kamu cantik bung" senyum terukir di bibir putra nya. bunda ati terheran "bung?siapa bung?aihh anakku sudah dewasa ternyata" ucapnya mengelus rambut sang putra
Dilain sisi
"Mamahhhh ,adeeekk, kalian dimana?" Teriak salma memasuki rumah nya
"Kebiasaan banget sih lu teriak-teriak" jawab sang adik yang datang dari dapur membawa sebuah snack di tangannya
"Cie cie..gimana rasa nya di bonceng powl" goda sang kakak
"Apa sih kak! Lain kali jangan kaya gitu kak, lu udah tau kak paul punya pacar malah nyuruh nganterin gw kalo pacarnya marah gimana" ucap sang adik memarahi kakaknya karna kecerobohannya
"Apaan powl gak punya pacar dek,tiap hari kerjaannya ngintilin rony udah kaya bola mata mereka berdua gak bisa di pisahin" ujar salma
"Orang tadi kak paul sendiri yang bilang kalo sebenernya dia nganterin gw nanti ada yang marah itu artinya dia punya pacar kan?" Sewot sang adik
"Oh adekku ini cemburu ternyata" salma mencolek dagu nabila "udah ah gw mau mandi lengket badan gw" sambungnya berjalan ke kamarnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
