Bab 34

2.4K 21 0
                                    

Abellia masih malu malu saat ini , dia tidak menyangka kalau apa yang dia alami sebelumnya hanya kesalah pahaman saja dengan Kenan. Dia mulai belajar sekarang , kalau komunikasih dua arah itu sangat penting dalam setiap hubungan . Agar sidak ada yang salah paham dalam hubungan tersebut.

Setelah selesai menyelesaikan masalah kesalah pahaman mereka, mereka memutuskan untuk sarapan bersama di meja makan . tapi sebelum itu Kenan meminta izin untuk mandi terlebih dahulu , karena setelah bangun tidur Kenan langsung membuat sarapan untuk Abellia dan dia belum sempat untuk membersihkan dirinya.

Setelah selesai membersihkan diri , Kenan bergegas keluar untuk menemui Abell. Kenan yang datang dari kamar mandi melihat Abellia sedang melamun di balkon kamar , ia segera menghampiri Abel.

Dia sudah berpakaian lengkap saat ini, hanya saja rambutnya masih basah dan acak - acakan. Kenan berjalan mendekati Abellia dan memeluknya dari belakang, ia menghirup aroma wangi vanilla yang menjadi candunya selama ini.

"Kakak ...."

"kamu sedang ngalamunin apa sayang."

"Em..., aku hanya tidak menyangka kita akan seperti ini."

Kenan merasakan hal yang sama seperti yang di rasakan Abellia, dia tidak menyangka pembicaraan dia dan Abellia tadi pagi membuahkan hasil yang sangat manis untuk mereka berdua.

Flashback

"Bel, apa kamu mencintai kakak juga?"

"Kak , maaf !"

"Hahhhh maaf kakak salah paham dengan perkataan kamu tadi , Maaf sekali lagi Bel ." ucap Kenan dengan nada yang lema , ada kekecewaan yang tersirat di wajah Kenan.

"Kak denger dulu , maafkan Abell kak . Aku sudah lama mengagumi kakak , entah kapan perasaan ini hadir . Yang pasti aku merasa aku tidak butuh orang lain lagi kalau sudah ada kakak, aku sering memikirkan hal ini dan kenapa aku begitu mengagumi kakak. Dan aku mulai sadar tentang perasaan yang aku rasakan ini sejak kedatangan kak Karin . Aku merasa tak suka saat kak Karin mendominasi kakak dan saat kakak bermesraan di depanku , rasanya aku ingin menjambak rambut kak Karin tapi itu tidak mungkin."

"Aku sedih kak , aku baru sadar kalau aku sudah jatu hati dengan kakak sepupuku sendiri. dan dengan tidak tau dirinya aku malah mencintai orang yang sudah membantu aku dan menghidupi aku ."

"kamu bicara apa sih Bel , jangan pernah ngomong begitu lagi sayang."

"Dengar dulu Kak .... Saat kak Karin bilang kalau akan menikah dengan kakak dan aku harus sadar diri dengan siapa aku sebenarnya. aku mulai memikirkan semua itu, aku begitu egois dan terlalu terlena dengan segala hal yang kakak berikan kepada ku. Aku juga tau kalau kakak sudah menceritakan kalau aku bukan adik kandung kakak melainkan hanya adik sepupu saja kepada kak Karin, dan itu semakin meyakinkan aku agar aku sadar diri. "

"Aku juga sudah menanyakan apa benar kakak bicar begitu kepada kak Karin? karena waktu itu aku masih menolak percaya kalau kakak tidak menganggap aku seperti adik kandung kakak dan tidak pernah menyayangi aku. Tapi saat aku tanya, kakak bilang kak Kenan sudah menceritakan segalanya kepada kak Karin soal aku. Itu yang akhirnya membuat aku ingin belajar hidup mandiri dan segerah menjauh dari kak Kenan." jelas Abellia kepada kenan tentang kesalah pahaman selama ini.

Kenan mendengarkan setiap penjelasan yang keluar dari mulut Abel, ternyata sudah sangat jauh kesalah pahaman antara dia dan Abellia. Banyak hal yang mereka lewati selama kesalah pahaman ini berlangsung . Dan Kenan juga sudah mendapatkan fakta , siapa yang selama ini telah mengadudomba ia dan juga Abellia. Kenan tak akan melepaskan orang tersebut sampai ke ujung duniapun akan ia kejar.

Abellia terus bercerita soal apa yang terjadi selama sebelumnya dan semua pikiran buruk yang selama ini ada di dalam otaknya.

Di saat Abeli sibuk bercerita , Kenan juga sedang sibuk memandangi wajah kekasih barunya ini yang tidak lain adalah Abellia putri adik sepupunya. Kenan tak pernah berfikir akan berada di posisinya sekarang , ia mendapatkan cintanya dan orang yang ia cintai ternyata mempunyai perasaan yang sama dengan dirinya.

selesai Abellia bercerita , Kenan langsung memeluknya dengan erat. Bukan pelukan antara kakak dan adik lagi, tapi Kenan memeluk Abellia sebagai seorang kekasih.

"Bel , kakak sangat mencintai kamu. Jangan berpikir begitu lagi ok . ..  jangan pernah pergi dari kakak . Karena kamu bisa saja membuat kakak kehilangan nyawa saat kamu tinggalkan."

"kakak jangan bicara begitu, aku gak suka ahh ...."

Melihat Abellia yang mulai merajuk lagi kepadanya membuat Kenan sangat bahagia dan ingin mencium Abellia saat ini juga, ia sangat gemas melihat ekspresi Abellia seperti itu. Tapi Kenan tahan semua itu karena dia tidak mau sampai kebablasan. kenan sadar dia sangat sulit mengendalikan diri saat bersama Abellia , jadi dia tidak ingin merusak Abellia sebelum dia menikahinya.

Selama ini belum ada yang bisa membuat dia merasa sangat bernafsu begini, hanya Abellia yang bisa membangkitkan gairah itu dari Kenan. Jadi Kenan berusaha keras untuk tidak melakukan hal lebih pada abellia untuk saat ini.

"Baiklah, Sekarang kita sarapan dulu . ok...!"

"Ok kakak sayang ." seketika wajah Kenan berubah menjadi merah padam hanya karna Abellia memanggilnya sayang.

Flashback off

Lama Kenan memeluk Abellia dari belakang sampai air dari rambut Kenan ynag basah menetes mengenai Abellia, dan refleks Abellia langsung melepas pelukan Kenan dan ia berbalik menghadap Kenan. Abellia sontak menggelengkan kepalanya saat melihat kondisi rambut Kenan yang basah dan berantakan tak beraturan itu.

"kak, ini rambut kok berantakan dan basah begini sih . . . kalau sakit gimana? Sini biar aku yang keringi dan sisirin rambut kakak, kak kenan sini duduk dulu biar aku ambil hairdryer dan sisir ." Abel beranjak ke dalam kamar mandi untuk mengambil hairdryer.

Kenan melihat tingkah laku Abellia saat ini membuatnya sanat bahagia, Senyuman yang jarang orag lihat itu sekarang tidak pernah lepas dari bibirnya. Dia sangat menikmati waktu bersama mereka dengan sangat bahagia.

"Aku tidak bisa jauh dari kamu lagi sayang, aku akan selalu membuat kamu berada di sisiku apapun yang terjadi ke depanya. " gumam Kenan.

Abellia akhirnya datang dengan membawa hairdryer dan juga sisir di tangannya.

"Kakak diam ya, aku akan mengeringkan rambut dan menyisirnya nanti. kakak kenapa sih kayak anak kecil saja, rambut basah dan berantakan kayak cakar ayam gini di biarin . kalau kakak sakit cuma gara gara rambut basah apa gak malu , hahhha. . " tawa riang Abel  membuat kenan tersenyum lebar , melihat wajah Abell dari pantulan cermin yang ada di meja rias yang ia duduki saat ini.

Kenan menikmati saat ini, dimana Abellia  dengan perhatiannya mengeringkan rambutnya yang sangat tak beraturan dan basah itu. Walaupun sambil mengomel. Kenan anggap itu sebagai bentuk perhatian dari Abellia kepadanya, dan sebuah lagu indah di pagi hari .

* * * *

Kakak sepupu pelindungkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang