20. Maaf

96 5 0
                                    

Di sepanjang perjalanan willy dan putri sama sama diam dan gak ada obrolan apapun dan di dalam mobil terasa hening.

Tak lama kemudian mobil willy memasuki area halaman rumah mertuanya itu lalu dia memarkirkan mobilnya dan setelah itu istrinya turun terlebih dahulu tanpa menunggu suaminya turun dari mobil.

"Astagfirullahalazim" ucap Willy sambil mengelus dadanya disaat istrinya turun dari mobil dan membanting pintu mobil dengan keras.

"Ya allah astaghfirullahalazim punya istri gini banget kalau marah kaya singa" ucap nya sambil bermonolog sendiri. "Astaghfirullahalazim gak boleh ngomongin istri sendiri dosa" imbuhnya sambil menampar mulutnya sendiri lalu turun dari mobil.

Di rumah hasan....

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" ucap Putri langsung mencium tangan abinya lalu pergi begitu aja tanpa basa basi. "Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh" sahut Hasan yang bingung dengan tingkah anaknya.

Tak lama kemudian willy menyusulnya dari belakang. "Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh , abi" ucap Willy yang baru datang dan mencium tangan abi nya. "Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh" sahut Hasan kepada menantunya.

"Kenapa dengan istrimu itu" imbuhnya sebelum menantunya masuk ke dalam rumah. "Lagi cemburu sama aku bi" sahut Willy kepada mertuanya lalu setelah itu hasan ketawa.

"Loh , kok abi malah ketawa sih ?" ucap Willy sambil mengernyitkan dahinya. "Lucu aja sih nak , soalnya baru kali ini abi ngeliat istrimu cemburu" sahut Hasan kepada menantunya.

"Emangnya , dia cemburunya kenapa kalau abi boleh tau ?" imbuh Hasan sambil penasaran. "Dia cemburu karena willy terlalu ramah sama cewek lain sehinnga membuat putri cemburu" Jawab Willy kepada mertuanya.

"Kamu mau tau gak gimana cara meredakan rasa cemburu istrimu itu" ucap Hasan kepada menantunya. "Caranya gimana abi ?" sahut Willy dengan penasaran.

"Sini , abi bisikin kamu" timpal Hasan lalu membisikkan sesuatu kepada menantunya. "Makasih ya abi , willy sayang sama abi" sahut Willy kepada mertuanya lalu willy nge dorong kursi roda yang diduduki oleh mertuanya untuk masuk ke rumah.

Willy dan hasan sudah masuk ke dalam rumah dan disana sudah ada fatimah yang bingung sama sikap putri hari ini sampek sampek dia menatap anak tangga yang menuju ke kamar anaknya tersebut.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" ucap Willy. "Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh" sahut Fatimah.

"Nak istrimu kenapa ?" tanya Fatimah kepada menantunya dengan tiba-tiba. "Gapapa kok umi , cuma ada masalah sedikit kok umi tenang aja ya" jawab Willy kepada mertuanya.

"Kalau gitu willy mau ganti pakaian dulu ya umi , ohh iya syilla udah pulang belum" imbuhnya sebelum melangkahkan kakinya ke kamar. "Udah kok nak sekarang dia lagi di kamar lagi belajar" sahut Fatimah dan dibalas anggukan serta senyuman sama menantunya itu.

Setelah itu willy pergi meninggalkan kedua mertuanya yang ada di lantai bawah. "Abi , kenapa mereka ?" tanya Fatimah kepada suaminya. "Putri lagi cemburu" jawab Hasan kepada istrinya sehingga membuat fatimah tersenyum tipis dan menggelengkan kepalanya.

"Kayaknya anak kita mulai jatuh cinta deh umi tapi dia gak mau mengatakan nya karena apa ini adalah pertama kalinya dia merasakan jatuh cinta" tebak Hasan. "Kayaknya sih gitu abi , lebih baik kita berdoa yang terbaik aja untuk mereka berdua" timpal Fatimah kepada suaminya.

Makan malam....

Keluarga hasan melakukan aktivitas yaitu makan malam dan di meja makan willy dan putri saling diam dan gak mengobrol sama sekali sedangkan orang tuanya cuma bisa menahan tawa karena sikap anaknya.

ISTRI BERCADAR BERSUAMI MATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang