Parents season 1
sepertinya pertanyaan asahi enam tahun yang lalu terjawab sudah
"kenapa si jaehyuk terus yang harus muncul di hidup gue?"
sejak di bangku SMA jaehyuk lah yang selalu ada buat nya, tapi dalam arti selalu ada masalah apa bila jaehyuk...
"Maa jewu mau mandiii" ucap bocah dua setengah tahun itu sambil menghampiri sang ibu yang sedang memasak di dapur, jeongwoo mengangkat kedua tangan nya tinggi tinggi agar lebih mudah bagi asahi membuka baju nya.
"Maacihh maa" setelah itu jeongwoo langsung lari masuk ke dalam kamar mandi.
"Hati hati kakak"
"Iyaaa"
Asahi kembali melanjutkan acara memasak nya sambil tersenyum karena tingkah jeongwoo yang kadang mengejutkan hati nya. "Anak aku cepet banget gede nya hiks"
. .
. .
Kini asahi sedang menyuapi makan untuk sang adik— yoon junghwan yang sudah menginjak tujuh bulan.
"Aaaa ayoo buka mulut nya... amm, pinter adek"
Saat asahi menyuapi junghwan, asahi di kagetkan dengan suara bell di pintu unit nya.
Asahi pun meninggalkan junghwan dan segera menghampiri pintu.
"Tunggu ya nak"
"Iya, dengan siapa ya pak?" Tanya asahi pada dua laki laki paruh baya. "Ini dengan nyonya asahi, istri tuan jaehyuk benar?" Kata salah satu orang tersebut.
Asahi yang kaget di panggil nyonya pun mengerutkan alisnya, namun sedetik kemudian ia sadar bahwa yang asahi pakai juga sangat mendukung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kami disini hanya sebentar, ini ada surat dari pengelola apartement untuk unit ini, atas nama yoon jaehyuk, bisa di baca dengan yang bersangkutan, terima kasih selamat siang" ucap bapak itu lantas pergi ke pintu pintu yang lain.
Karena asahi penasaran, asahi pun membuka amplop tersebut. "Astaga jaehyuk"
"Mama apa tuuh?" Jeongwoo yang sudah selesai mandi, dan hanya terbalut anduk saja, menghampiri asahi yang masih terdiam di depan pintu.
"Bukan apa apa, ayo kakak pake baju dulu" asahi menggandeng jeongwoo ke dekat sang adik yang masih duduk di meja makan bayi, dan memakai kan jeongwoo baju.
"Adek lanjut makan lagi yaa?"
Junghwan pun siap membuka mulut nya lagi untuk makan masakan sang ibu.
"Mamaaa, tadi jewu, bikin bucaa banyaaak" celoteh jeongwoo, menemani siang ini di iringi cekikikan junghwan yang senang melihat sang kaka bercerita.
"Maa becok, jayan jayan yaaa, cama adeek"
"Iya, nanti kita pergi sama papa ya?"
"Iyaaa, yeaaay jayan jayan" . . . . . . . . Pukul delapan malam, jaehyuk pun akhir nya tiba, melihat unit nya yang masih saja aktif, tiga orang yang masih enggan menutup mata nya, kecuali yang paling besar yang sudah mengantuk namun tak bisa tertidur.
"Papa pulang" ucap jaehyuk.
"YEAAY PAPAAAA PUYAAANG" jeongwoo berlari menghampiri sang ayah dan merentangkan tangan nya, meminta di gendong.
