Prologue

544 28 2
                                    


Morofushi Takaaki hampir tak dapat memercayai penglihatannya sendiri ketika melihat Kudo Shinichi keluar dari markas itu seraya memapah seorang wanita berambut merah. Jelas-jelas beberapa waktu lalu ketika ia melihat mereka berdua menyusup masuk ke markas adalah dua sosok anak kecil bernama Edogawa Conan dan Haibara Ai. Kini, setelah konfrontasi usai, dua bocah itu menghilang digantikan oleh dua orang dewasa bernama Kudo Shinichi dan Miyano Shiho. Bila tidak melihat dengan matanya sendiri, sulit untuk percaya ada obat yang dapat membuat tubuh seseorang menyusut hingga sepuluh tahun ke belakang.

Takaaki melihat dua anak muda itu berjalan tertatih-tatih menuju teman-temannya sendiri. Meski tampak lelah dan terdapat luka-luka kecil, secara umum kondisi keduanya baik-baik saja.

"Ran..." gumam Shinichi saat berhadapan dengan Ran yang balas memandangnya dengan tatapan rindu sekaligus penuh tanya.

"Shinichi..." Ran balas memanggil, kemudian memandang Shiho, "ini... jadi ini Ai..."

"Ini..." Shinichi baru mau mengenalkan ketika Shiho menegakkan dirinya sendiri dan mengulurkan tangan kepada Ran.

"Miyano Shiho, yoroshiku...." Ucap Shiho.

Ran menyambut uluran tangan itu, "yoroshiku..." ucapnya sambil tersenyum.

Shinichi ikut tersenyum karena merasa akan ada pertemanan baru.

Pandangan Takaaki dialihkan oleh Inspektur Megure yang berjalan menghampirinya dan berkata, "Inspektur Morofushi, kami menginginkan laporanmu juga di markas pusat nanti."

"Eh," Takaaki mengangguk mematuhi. Ia melayangkan pandang untuk terakhir kali kepada Kudo Shinichi dan teman-temannya sebelum berlalu pergi.

A Love To GiveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang