Pukul 06.45
Matahari telah bersinar cerah sehingga cahayanya menembus mata Nata yang sedang tidur pulas
"Ehmm silau banget deh" ucap Nata sembari tangannya mengambil handphone yang tepat diatas laci sebelah ranjang
"Astagaaa!! aku kesiangan" ujarnya. Nata pun segera beranjak bangun di tempat tidur dan membersihkan ranjang yang semalam ia tiduri
Setelahnya, ia bersiap-siap karena dirinya akan berangkat kuliah
Pukul 07.15
Nata keluar kamar dengan cepatnya, sehingga orang tuanya dibuat bingung dengan kelakuan paniknya sembari Nata melahap sebuah sarapan yang telah disiapkan mamanya
"Ada apa dek? Coba pelan pelan kalo makan dan jangan sambil berdiri" Tanya mama Elia kepada putri semata wayangnya
"Iya ada apa sih sayang? Coba jelasin ke mama papa" lanjut Papa Hendra
"J-jadi gini pah, mah Nata tadi bangunnya kesiangan, makanya Nata buru buru" jawab Nata yang mulutnya penuh dengan kunyahan roti
"Sudah papa duga kalo kamu kesiangan, makanya lain kali kalo tidur ingat jam ya sayang" nasehat Papa Hendra
"Yasudah mama ini bekal kamu, didepan udah ada teman kamu tuh, daritadi dia udah nunggu" sambung Mama Elia
"Kenapa mama nggak bilang daritadi? Yaudah ma, pah, Nata mau berangkat dulu" ucap Nata sembari tangannya salim kedua orang tuanya
"Hati hati ya sayang" ucap kedua orang tuanya Nata. Nata hanya mengangguk yang berarti menandakan iya kepada orang tuanya
DILUAR RUMAH
"Yaelah Nata, lo lama banget tadi habis ngapain aja dah? Gw disini dah nunggu sampe jamuran anjirrr" ucap teman perempuannya Nata yang bernama Kinan
"Gw tadi bangun kesiangan kocak" ucap Nata yang tertawa kecil tanpa dosa
"Udah ah, ayo cepet! Agak ngebut yee, biar cepet sampe" perintah Nata sembari menaiki motor yang dia & kinan kendarai.
"Udah telat pake nyuruh nyuruh segala, untung temen gw" Gunam Kinan dengan ekspresi kesal.
Nata yang mendengar gunaman kinan tersebut, Nata langsung memukul keras pipi kinan "Anjir sakit, Nat!!" Teriak kinan.
"Bodo amat, udahlah jangan banyak omong!" Kesal Nata
SETIBA DI KAMPUS:
Nata tergesa gesa masuk kelas karena takut dia terlambat. Setiba ia masuk kelas, teman teman Nata tercengang melihat kelakuan dirinya yang tampak sehabis dikejar maling.
"Kamu kenapa, Nat?" Tanya salah satu teman sebangku Nata yang bernama Gisel
"Lo habis dikejar siapa, Nat?" Tanya teman lelakinya bernama Kevin
"G-g-gw ba-bangun k-kesiangan" ucap Nata dengan nafas yang terengah engah
SKIP AKHIR KELAS
"Pengumunan bagi mahasiswa/siswi yang mengikuti test praktek dengan nilai terbaik akan dipraktekkan di kediaman Menteri Pertahanan Indonesia" ucap Pak Ardi yang merupakan Dosen pengajar Nata
"Wihh keren banget nggak tuh langsung dipraktekkan kesana" ucap kinan yang masih memegang pipinya karena habis dipukul oleh Nata.
"Salah satunya yang lulus adalah..." ucap Pak Ardi dengan ekspresi muka yang membuat seisi ruangan itu penasaran dengan hasilnya.
Maaf ya masih berantakan sekali ceritanya. Jika ada kritik dan saran, tinggal sampaikan saja teman teman!!
@reestory_
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me, Major.
RomanceWARNING!! HANYA KHAYALAN! Cerita ini murni khayalan, hanya saja ada beberapa bagian yang sama dengan kisah nyata Renata Putri Argasandhi yang kerap disapa Nata merupakan seorang wanita manis & sederhana, yang lahir di Jawa, saat ini telah selesai...
