Lampung, 20 September 2021
Hari ini adalah hari pengumuman kelulusan calon mahasiswa Dokuz Eylül Üniversitesi. Pengumuman katanya sih bakal diumumkan jam 9 malam seperti biasa, atau bahkan kadang-kadang bisa waktu subuh besoknya. Makanya, saya santai aja. Bismillah juga, semoga ngabdi, ngajar santri bisa jadi wasilatun najah saya.
Pagi itu saya buka hadiah dari mereka tadi malam. Isinya surat-surat dari mereka, disertai dengan koko baru warna abu-abu yang masih terbungkus plastik wadahnya. Mengenai suratnya, itu bukan surat cinta ya . Isi suratnya lebih ke pesan kesan untuk saya, supaya semangat di Turki nanti dan jangan sampai melupakan mereka. Sedangkan kokonya, saya gak tau mereka beli dimana dan nitip ke siapa. Tapi kalau soal warnanya yang abu-abu, mungkin mereka pilih karena saya suka dengan warna abu-abu. Pernah Ketika di kelas, si Hanifah (ketua kelas) bertanya sama saya. "Kok kak Ari kalau ngajar pake kemeja abu-abu terus?". Ya saya jelasin ke mereka, bahwa saya pakai kemeja abu-abu terus, ya karena yang terletak di lemari, kemeja warna abu-abu . Sesimpel itu. Yang Namanya laki-laki sebenarnya gak banyak yang ambil ribet soal warna pakaian. Selama masih bersih dan wangi juga gak belang dengan celana, ya dipakai aja. Emang gitu kalau laki-laki mah .
Momen saya unboxing hadiah dari mereka pun saya jadikan video. Dan masih terus akan saya simpan pastinya. Untuk kelas 3 2021 Pondok Pesantren Daarul Khair saya ucapkan terima kasih atas hadiahnya.
Tidak lupa, saya meminta doa ke teman-teman saya, juga kepada para Asatidz di pondok melalui grup wa pengabdian dan guru-guru senior supaya saya diberikan kelulusan nanti malam. Udahlah ini mah, doa dari para asatidz plus wasilah dan juga nilai yang cukup, kayaknya udah siap dengar pengumuman lulus nanti malam nih.
Malamnya, saya menemani anak-anak belajar malam. Saya coba buka hp siapa tau pengumumannya keluar Ketika saya lagi menemani mereka malam ini. Kan enak juga kalau ba'diyah belajar langsung mengumumkan kalau saya lulus. Makanya saya coba scroll dengan senyum.
"Eh, Ustadz Ari senyum-senyum. Jangan-jangan udah lulus lagi" Kata Dinda yang merhatikan saya, mengira kalau pengumumannya udah keluar padahal belum.
Sampai jam 21.30 belum ada kabar pengumuman juga, akhirnya saya mengumpulkan mereka. Sambil menutup majlis, saya bilang ke mereka, "Pengumumannya belum keluar, kayaknya jadinya besok subuh. Doain aja supaya lulus", kata saya minta doa ke mereka. Saya yakin doa anak soleh (para santri itu) itu pasti dikabulkan oleh Allah.
"Lulus kok, tadz. Santai aja", kata mereka.
"Amin", yang lain menyahut sambil ketawa.
Belajar pun saya tutup, lalu saya pulang ke rumah. Asatidz yang lewat ketemu saya juga pada bertanya, "Gimana ri, hasil pengumumannya?"
"Besok subuh kayaknya, tadz".....
KAMU SEDANG MEMBACA
Notes from Turkiye
AventuraCatatan keseharian selama kuliah di turki. Sebelum, ketika, dan setelah berangkat ke turki. İnformasi apa saja tentang turki secara santai. Setiap perjalanan menarik, termasuk destinasi keren yang saya kunjungi selalu saya catat dengan bahasa yang a...