Catatan keseharian selama kuliah di turki. Sebelum, ketika, dan setelah berangkat ke turki. İnformasi apa saja tentang turki secara santai. Setiap perjalanan menarik, termasuk destinasi keren yang saya kunjungi selalu saya catat dengan bahasa yang a...
Pagi-pagi hari sekitar jam 7. Saya sama temen saya, Baqi pergi ke Bandar Lampung. Sebenarnya ini sudah kami rencanakan sejak lama, tapi baru ketemu waktu yang pas hari ini. Kami sepakat untuk mengadakan acara bakar-bakar ikan bareng malam minggu. Sebagai ajang temu kangen teman-teman Angkatan setelah setahun gak ketemu, sekaligus perpisahan si Rizki yang bakal berangkat ke Turki seminggu lagi. Sebenarnya sekalian saya juga sih, soalnya besok lusa udah pengumuman. Kalau seandainya saya lulus juga, maka berangkatnya juga gak bakal jauh-jauh dari hari pengumuman. Gak sampai sebulan sudah harus berangkat. Apalagi saya juga pede banget bakalan lulus. Disamping nilai yang cukup, hitung-hitung saya juga punya wasilah ngajar dan ngabdi di pondok Daarul Khair saat ini.
Akhirnya kami berkumpul di rumah Faiz yang kedua -jadi, rumah Faiz ada di perumahan sejumlah dua rumah. Nah, rumah yang kedua belum terpakai. Jadi, ya bisa kami pakai-. Ada sekitar 9 orang yang ikut acara bakar-bakar ikan plus tempura murah kami waktu itu. Seperti kebanyakan kumpul-kumpul anak muda reunian, habis dengan canda tawa dan ngobrol-ngobrol tentang masa Ketika di pondok dulu. Kalian bisa bayangin lah serunya ngumpul sama teman-teman karib setelah sekian lama gak ketemu.
Sehabis beres kenyang makan-makan, kami balik ke rumah Faiz yang pertama. Btw, rumah dia yang pertama sama yang kedua itu depan-depanan. Kepeleset juga langsung sampai itu mah. Kita-kita main PES dan selalu saya yang menang seperti yang kalian tebak . Ini beneran loh, ya! Gak ngada-ngada. Sementara yang lain ada yang ngopi, nonton MPL, dan lain-lain. Aktivitas berjalan seperti biasa lah, kemudian tidur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
