Selain Mama, ibu Nolan yang sudah kuanggap sebagai ibu kedua pun tak akan kulewatkan. Dia harus mengetahui hasilnya, meskipun mungkin Nolan telah memberitahunya. Karena sebelumnya pun aku mengutarakan semua perasaan pada Nolan, aku meminta sarannya. Jadi hasilnya pun harus kuberitahu.
Setelah beberapa helaan napas panjang, aku akhirnya mengetuk nama "Ibu Nolan" di daftar kontak.
Aku memberitahu hasil akhirnya dan betapa kecewa nya aku saat mendengar jawaban dari Nolan.
Sabar yaa sayang, Tante juga sebelumnya sudah bilang kan ke Alyssa, Nolan belum siap untuk memulai hubungan kembali.
Coba alihkan perhatian Alyssa dengan kegiatan positif. Biarkan perasaan kalian mengalir dulu, jangan putus silaturahmi ya Alyssa.
Kata-kata itu menenangkan hatiku yang gundah. Aku bisa merasakan kasih sayang Ibu Nolan melalui layar ponselku. Dia mendorongku untuk tetap kuat di tengah kesedihanku.
Tante menganggapmu seperti anak sendiri. Tante juga mendengar cerita dari sudut pandang kalian berdua sedih, tapi tante tetap berdoa agar hubungan kalian berdua akan menjadi lebih baik.
Terimakasih sudah hadir di kehidupan tante. Tante bahkan masih berharap Alyssa akan selalu hadir di kehidupan keluarga tante. Sampaikan salam tante ke Mama ya, dan tolong maafkan Nolan. Dia membuat gadis kesayangannya sedih🤍
Membaca balasan pesan dari Ibu Nolan membuatku merasa seakan-akan kembali ke pelukannya, merindukan kehangatan yang selalu dia berikan saat menyambutku.
Namun, di sisi lain saat aku membaca isi pesannya, hatiku hancur. Kata-kata perpisahan yang terukir di layar ponselku membuatku terdiam. Aku tidak sanggup menerima kenyataan bahwa hubungan kami harus berakhir seperti ini.
Tiba-tiba saja terlintas di pikiranku betapa tulusnya Nolan padaku. Bahkan sejak awal hubungan kami, dia begitu yakin dan bangga bahwa aku menjadi bagian darinya.
Aku tak bisa melupakan bagaimana Nolan begitu sabar menungguku selama dua tahun. Meskipun pada awalnya aku ragu, dan seperti aku tuliskan di halaman sebelumnya bahwa aku terlalu hati-hati untuk membuka hatiku padanya, bahkan sempat menolaknya saat dia mengajakku berpacaran.
Aku teringat tentang paragraf panjang yang sempat diposting Nolan begitu romantis, penuh dengan kata-kata yang membuat hatiku berdebar. Bahkan potongan kalimat-kalimatnya pun masih terukir jelas dalam ingatanku sampai saat ini.
"you saved me, you really saved me from this cruel world, you really gave me a spirit to made me rise again from the darkness,"
"i always think that theres no pure love anymore in this world, and then you came, then you prove me wrong with all of those thoughts."
"you taught me a lot really, how i should act, how i should speak, how i should do things that im not able to do that and then you correct me if im wrong."
"you always be my 2 am thoughts when everything else is falling apart but also my 2 pm thoughts when everything else is going great. i trust words 'The right ones won't leave'"
"now i understand what tangible relationship is, its not about you always text me or i always text you every single minute, its not about that you always had to call or i had to call you every single night until we fell asleep. but its about how we put trust on each other and really knowing what is 'love'."
Bahkan untuk mengingat bahwa Nolan pernah menulis itu, hatiku tersentuh. Betapa dalam Nolan mengapresiasi setiap momen yang telah kita lalui bersama dalam tulisan indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Andam Karam
RomanceTerkadang, membuka halaman selanjutnya terasa sulit ketika kita sadar bahwa seseorang yang kita sayangi tidak akan ada di cerita kita lagi. Meski begitu, hidup harus tetap berlanjut, karena cerita kita belum berakhir.