11 : CLUB

191 35 0
                                    

Happy Reading 🖤

Jangan lupa tekan tombol ⭐

_______________________________________________________

Pagi ini kelas Ayrin ada pelajaran olahraga, teman sekelasnya sibuk untuk berganti pakaian.

"Yo guys!" Bianca mengajak ke toilet perempuan untuk berganti baju.

"Ayo!"

Setelah mereka semua sudah memakai baju olahraga Pak dito menyuruh ke lapangan outdoor.

Jam menunjukkan pukul 07.40 Wib.

Matahari menyinari lapangan membuat suasana pagi ini cerah langit yang berwarna biru dan awan yang putih turut menghiasi pagi ini.

Pohon pohon di pinggir lapangan menambah kesan sejuk dan juga asri.

"Ayo baris 3 bersab!" instruksi Pak Dito.

"Salwa kamu memimpin pemanasan pagi ini!" tunjuk Pak Dito pada Salwa.

"Kok saya sih Pak?"

"Sudah cepetan!"

Salwa mulai memimpin pemanasan dengan beberapa gerakan, setelah itu Salwa kembali ke barisannya semula.

"Adira Fealiza Cayrin!" ujar Pak Dito menyebutkan nama anak kelas 11 IPA 1, mengecek presensi.

"Ada Pak."

Setelah mengecek presensi Pak Dito guru olahraga yang terbilang masih muda umurnya sekitar 26 tahun, banyak disegani murid perempuan karena parasnya yang cukup menawan.

"Oke pagi ini kita akan olahraga volly, diawali dengan melakukan beberapa teknik dasar bola volly seperti passing atas passing bawah dan service."

"Setelah semua melakukan teknik tersebut dengan berpasangan dua anak sesuai nomor urut absen misal nomor 1 dan 2 begitu seterusnya, setelah nya kita bisa main bola voli." jelas Pak Dito guru olahraga itu.

"Paham?"

"Paham Pak." jawab para siswa dengan serempak.

"Bagus langsung mulai saja!"

Mereka langsung melakukan instruksi yang diberikan oleh Pak Dito.

"Gila panas banget ini!" Ayrin mengeluh seraya mengelap keringat yang menetes di pelipisnya menggunakan punggung tangannya.

"Iya anjir panas banget!" Bianca juga merasa kulitnya sudah mulai terbakar.

"Padahal masih pagi." celetuk Salwa.

"Ye lo mah ga panas orang lo duduk di bawah pohon." sahut Lisa dengan sinis.

Salwa nyengir, "Buru sini istirahat dulu!"

Bianca,Lisa ,dan Ayrin lalu menghampiri Salwa yang istirahat dibawah pohon pinggir lapangan.

Saat asik mengobrol mereka dikagetkan dengan kehadiran seseorang.

"Nih!" ujar Alza singkat padat dan jelas seraya menyodorkan minuman dingin ke Ayrin.

"Ha?" Ayrin nge-lag parah.

"Buat lo!"

"Eh makasih!" gadis itu tersenyum, banyak yang menyoraki keduanya tapi juga ada yang menatap tak suka terutama Irfan.

"Hmm." Alza bergumam lalu pergi.

"Cie cie Ayrin cie!"

"Ada yang di sukai sama kakel nih." goda Lisa.

ALZARDA (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang