Haloo haloo, Tinggal berapaa harii lagii ya puasaa, semangat puasa nyaa jangann bolong bolong hahaa.
Enjoy guys, Happy reading!!
•
•
•
•
•Setelah acara sangeet berlalu hingga tengah malam akhirnya keluarga Djojo Wijaya memutuskan kembali, Mereka beristirahat disana esok siang mereka akan menghadiri acara pernikahan nya Acara itu di sebut sebagai upacara mandap. Yaitu upacara pernikahan yang dilakukan di bawah altar yang di hiasi dengan bunga bunga indah dengan aksen tertentu.
Altar pernikahan yang di hiasi dengan indah itu akan menjadi saksi bisu para pasangan yang akan menjadi sepasang suami istri.
*****
Di Kediaman Pak Haris, Mereka semua tengah sibuk bersiap siap. Kalila sedang mempersiapkan dirinya di dalam kamar bersama sang ibu, kalila meminta bantuan kepada ibunya menurut kalila pakaian nya hari ini sangat lah ribet, dan juga sedikit berat namun apa boleh buat, pakaian itu di buat langsung oleh mas Dito, seluruh pakaian yang dikenakan keluarga nya hari ini adalah desain mas dito.
"Mih, Rambut aku di kepang ajaa ya kalo di konde kepala aku jadi sakit" tutur kalila.
"Iya iya, rambut kamu udah panjang sekali dek ga mau di potong?" tanya mami kalila sambil menyisir rambut kalila.
"Mau si mih sebenernya tapi sayang banget huhu, aku potong ajaa kali ya tapi jangan terlalu pendek banget" ucap kalila
"Terserah kamu ajaa dek, izin ke papah jugaa ya kalo mau potong rambut" ucap mamih kalila.
15 menit lamanya kalila menghabiskan waktuny untuk menata rambutnya, Rambut panjang yang cantik itu di kepang dengan sempurna serta di beri sedikit hiasa yang membuat rambut itu semakin indah.
" Nah udah selesai, mamih tinggal ya kamu lanjut lagi siap siap nya itu baju nya mamih udah taro di sana" ucap mamih kalila.
" iyaa mih makasii ya udah bantu kalila siap siap" ucap kalila sambil memeluk mamih nya.
Kalila memakai pakaian yang telah di siapkan itu, menurut nya baju yang ia kenakan lebih berat daripada baju yang pernah ia kenakan saat fashion show.
"eh bujug, ini baju apa baju si mas dito bikin nya berat amat" gerutu kalila.
Baju itu berwarna merah muda dengan sedikit sentuhan berwarna hijau dan juga emas membuat nya terlihat sangat lah mewah tidak lupa kalila memadukan nya dengan sedikit perhiasan seperti kalung dan juga anting serta gelang khas india yang bernama bangles.
Setelah bersiap siap kalila memutuskan untuk menemui keluarga nya di bawah.
"widih adiknya mas cantik sekali, ga salah mas pilih warna itu buat kamu dek" puji dito
"hehehe makasih mas, tapi ini baju berat juga ya semoga aku kuat deh" ucap kalila.
"anak papih cantik sekali, Rambut kamu juga indah pasti mamih bukan yang bikin kepangan nya" ucap papih kalila.
"nilai seratus buat papih, ini kepangan nya mamih bagus kan kalila sukaa banget" ucap kalila sambil berbinar binar.
"Anak papah sudah cantik sekali, tinggal cari pasangan nya ini mah" ledek pak pradanu.
"aih papah ini ada ada aja, aku masih jomblo pah jangan gitu ah"ucap kalila.
Theo dan aspri yang lain menunggu di luar rumah, mereka memantau keadaan sekitar dan tidak lupa mereka menunggu pak pradanu dan yang lain nya keluar.
"kira kira hari ini ada gebrakan apa lagi ya fi dari mba kalila" tutur Deni.
"Gue ga tau den, tapi sumpah demi alek dia dari kemaren wow banget" puji rafi
"bener njir, kalo gue belom nikah udah gue kejar terus itu mba kalila" tutur deni.
"halu lo den, sekalipun lo belom nikah emang mba kalila mau sama lo?" ledek agam sambil tertawa.
"HAHAHAHAH anjir, parah lo gam ngeroasting buaya hambalang" ledek rafi.
"hahahaha, lagian si deni ada ada aja palingan modelan kaya bang mayor noh baru si mba kalila mau, ya ga bang?" tutur agam.
" apa apaan bawa bawa saya?, suka aja ngga, ga jelas kamu gam" ucap theo.
" ya siapa tau gitu bang, kan cinta ga ada yang tau terus itu kemaren lo ngobrol sama dia berdua udah gitu ngeliatin dia ga kedip lagi" ucap agam.
"saya hanya bicara dengannya apa yang salah gung"ucap Theo.
"ada bener nya bang theo kata agam, siapa tau berawal dari ngobrol bareng berlanjut sampe altar pernikahan nanti hahaha" celetuk rafi.
"kalian ini, sudah sudah bapak sudah mau keluar jaga sikap kalian" tutur theo
Pak pradanu keluar terlebih dahulu bersama Pak Haris dan juga mas Dito, sedangkan kalila beserta bu tina dan mamih nya menyusul karena Menunggu sesuatu terlebih dulu.
"Theo, kita tunggu kalila dan yang lain dulu sebentar mereka sedang menunggu sesuatu katanya" ujar pak pradanu.
"siap, baik pak. Bapak dan pak haris serta mas dito masuk saja kedalam mobil, di luar cuacanya sedikit panas" tutur theo.
"gapapa theo saya sama mas danu tunggu di sini saja, oh ya ted di lihat lihat kamu cocok juga memakai pakaian itu hahaha terlihat lebih tampan."puji pak haris.
"siap, terimakasih pujian nya pak haris anda juga terlihat tampan dengan pakaian itu dan juga bapak dan mas Dito terlihat tampan" tutur Theo sambil menundukan kepalanya.
Mereka semua yang berada di situ hanya tertawa, Tidak berselang lama Kalila keluar dengan yang lain nya. Benar dugaan Deni, Kalila tampil sangat cantik hari ini dengan rambut yang di kepang dan sedikit di beri hiasan begitu juga dengan pakaian yang ia pakai membuat nya terlihat seperti putri kerajaan. Mereka yang di sana di buat terpesona tidak terkecuali dengan Theo, pria berusia 35 tahun itu menatap nya terpesona seakan tersihir akan kecantikan kalila.
"Udah udah kalian ini ngeliatin kalila seperti itu kayak liat apa aja"ucap kalila.
"neng kalila cantik banget soalnya, neng mau ga sama mas el?"ucap El.
"heh mas El ada ada aja si, inget beda agama hahaha" canda kalila.
"sukurin lin, sama mas rafi aja neng mau ga?hahahah" ucap rafi.
"ini lagi, anak saya jadi rebutan kalian saya kasih ke Theo aja nanti anak saya" tutur pak haris.
"Papih apaaa sih, kalila bukan barang main di kasih kasih aja lagian pak theo mungkin udah ada pacar kali " ucap kalila.
"memang kamu punya pacar Theo?" tanya pak pradanu.
"siap, tidak pak saya tidak ada waktu untuk pacaran " ucap theo.
"Denger tuh dek, nak theo belum punya pacar ahahahah" ledek bu tina.
"ibuu sama ajaa nih kayaak mamih sama yang lain ngeledek mulu" ucap kalila
"sudah sudah ayo kita berangkat, sebelum gadis satu ini merajuk dengan kita semua"ucap pak pradanu.
Mereka semua akhirnya berangkat ke tempat di selenggarakan nya acara pernikahan. Banyak sanak saudara Kalila yang berasal dari ibunya, memang tidak terlalu dekat dengan kalila tetapi kalila bisa mengatasi nya walaupun bahasa menjadi penghalang tetapi kalila menggunakan bahasa inggris di sana. Bahasa Inggris menjadi salah satu bahasa yang banyak di gunakan di sana, memang tidak semua orang india bisa berbahasa inggris hanya sebagian saja.
***********
Nantikan kelanjutan nya ya! jangan lupa vote ceritanyaaa, and hope you guys like it!!🩵💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Penantian Sang Mayor
Romancehaloo semuaa, ini semua hanya fiksi semata dan khayalan penulis saja yaa!! DISCLAIMER ‼️⚠️⚠️ * Kisah seorang perwira TNI yang bertemu dengan seorang model cantik yang memikat hati nya dan membuat nya tertarik. Siapa sangka model itu ternyata adalah...