•||FID. 4||•

20 4 0
                                    

Jihoon dan Hyunsuk menyuruh semua teman teman nya diam, setelah itu mereka kembali berbicara.

"WOE, DIAM ELAH!" kata Jihoon ngegas sambil mengetuk meja berkali kali.

Dan benar saja, setelah gebrakan Jihoon semuanya terdiam.

"Ketos lagi badmood kek nya" celetuk Shandy kemudian terkekeh.

"Apalah dia apalah" sambung Jaehyuk melawak.

Jihoon hanya bisa mengelus dada dan bersabar, jika bukan dia ketua osis, mungkin semuanya sudah di jadikan perkedel.

"Sabar, bang, sabar. Pelawak ga jelas kek mereka mah, gausah di tanggepin, cuma bisa ngelus dada aja sih" sahut Haruto cengengesan.

Shandy dan Jaehyuk pun langsung menoleh ke arah Haruto, melirik dan melototi nya.

"P, maksud?!" tanya Shandy.

"Sok asik lu bocah" ujar Jaehyuk.

Haruto malah nyengir ke arah mereka berdua, rasa ingin melempar sepatu ke arah Haruto sangat tinggi. Sementara itu, yang lain hanya tertawa sampai memenuhi ruangan.

"Hadehh, yaudah yaudah. Diem semua, malah berisik lagi" kata Hyunsuk.

"DIEM KAGAK LU SEMUA?!!" ucap Jihoon berhasil membuat mereka kembali terdiam, "Berisik lagi, awas lu" ancam Jihoon kemudian membuka semua map.

"Udah ya, gue mau kasih tau sesuatu. Untuk semester ini...karena kita bentar lagi mau menghadapi ujian kelulusan, ujian nasional dan ujian lainnya, para guru telah memutuskan kalo senin lusa sampai satu bulan ini siswa kelas 12 dari mulai A-C WAJIB BER ASRAMA, sekian" ujar Jihoon kemudian menutup map tersebut.

"Dari siapa, bang?" tanya Ni-ki

"Pak Dimas" jawab Jihoon

"WHAT?? Tapi bodo amat sih, gue dah berasrama, jadi sans aja" kata Shandy santai.

"Si Sunghoon, Fenly ama Asahi tuh, bagaimana?" tanya Heeseung.

Ketiga nya saling menatap.

"Gue minta izin dulu nanti" kata Fenly, yang di angguki oleh Jihoon.

"Sama" kata Asahi juga Sunghoon yang setuju dengan ucapan Fenly.

"Oke semuanya, demikian pengumuman yang kita sampein sama kalian, jangan lupa ya! Jangan lupa belajar, kalo nilai kalian sampe di bawah 70, gue cincang satu satu" ancam Jihoon.

"Wehh gilee gilee" ucap Fiki sok kaget.

"Yaudah deh, semuanya balik ke kelas" final Jihoon kemudian keluar kelas bersama Hyunsuk.

"Gitu ama penutupan nya" kata Shandy kemudian beranjak berdiri.

"Kita kek mau latihan militer aja, anjirr" ucap Junghwan geleng geleng.

"Eitss!!"

Jihoon kembali masuk ke kelas dan sempat mengejutkan teman teman nya.

"Apa lagi?"

"Boleh pulang sekarang"

"YEEEEE!!!!"

-🐯-

Sepanjang perjalanan pulang, Sunghoon memikirkan apa yang terjadi hasil ujian nya di ketahui oleh ayah nya. Pasalnya, ayah nya ini, sangat keras dalam mendidik anaknya saat belajar, bahkan Sunghoon di masukkan ke dalam les tambahan setelah sekolah.

"Papa ga bakalan tau kalo hari ini pembagian nilai ujian, jadi gue simpan aja dulu" ujar Sunghoon kemudian menyimpan kertas ujian nya di kantong nya, Sunghoon melipat kertas itu menjadi sangat kecil dan pas di kantong saku nya.

FATE Is Determined. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang