"hah?"
"iya dia mau join, tuh samperin terus ngomong empat mata sama ketua markas ini. namanya Arshaka" ucap Gangga menyuruh seseorang disampingnya untuk menghampiri Arshaka.
Nerva menatap Arshaka yang bisa terlihat sangat jelas binggung, lalu tidak lama setelah itu Nerva menghampirinya.
"atas" Arshaka dengan omongan singkat mengode untuk berbicara empat mata dilantai dua.
anggota lainnya melanjutkan aktivitas itu tanpa perasaan binggung curiga atau apapun terkecuali
Stephen dan Brayden, karena memang jika ingin join markas ini harus terlebih dahulu berhadapan dengan Arshaka.-
kini Nerva dibawa oleh Arshaka pada salah satu ruangan lantai dua, tak lupa Arshaka menutup pintu agar siapapun tidak mendengar omongan mereka sama sekali.
"lo udah tau semuanya?" ucap Arshaka sangat serius sembari menatap kedua mata Nerva.
"gue ngerasa tertarik sama permainan lo" Nerva mengangkat bahu acuh tak acuh.
"cih tengil" celetuk Arshaka melihat gerak gerik Nerva.
"jadi bisa saya masuk markas ini, ketua.." ucap Nerva dengan nada suara diakhir tiba tiba memelan.
"ngaku aja, orang tadi siang ngerusuhin markas itu lo kan?" mendengar ucapan Arshaka, Nerva sempat menelan ludah terdiam.
"iya itu gue" setelah memikirkan dengan bulat Nerva memutuskan saja untuk mengaku.
"kenapa lo pengen tau banget tentang gue" ucap Arshaka melipatkan kedua tangan sedikit menaikkan alis.
"gue cuman curiga, bukan mau tau tentang lo" jawab Nerva memutarkan bola mata jengkel.
"terus apa alasan lo mau masuk sini?" Arshaka lagi lagi menaikkan alis.
"gue penasaran dan menarik. lagian kalo misalkan lo ngga kasi gue masuk sini, gue masih bisa kok nekat join kemarkas lain" mendengar ucapan Nerva itu Arshaka menghela nafasnya panjang.
"terserah lo" pasrah Arshaka mendapatkan kekehan kecil oleh Nerva.
"jadi gimana?" Nerva menunggu jawaban Arshaka yang kini tampak sedang diam berpikir.
"ada syaratnya" Arshaka membisikkan sesuatu pada telinga Nerva.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
part ini agak pendekk, biar kalian penasaran HAHAHAHA
KAMU SEDANG MEMBACA
KETUAKEL VS WAKILKEL [BXB]
Teen FictionJabatan mereka berdua membuat mereka masing masing saling berlawanan sehingga membuat setiap harinya terlarut bermasalah. Termasuk dengan lelaki yang bernama Nerva Rafendra, jabatan sebagai wakil kelas tetapi seakan akan dia menjadi ketua kelas isti...