Chapter 3 : KAWASAN BLACK ATEEZ

88 7 0
                                    

HAI HAI HAI

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN DI SETIAP PARAGRAF!!

~HAPPY READING~

___0o0___

"Hatur Nuhun geulis" ucap Mang Soleh

Zella segera meraih kertas yang sudah di Poto copy dan tidak lupa juga untuk membawa kembali buku paket yang sempat ia bawa untuk Poto copy.

Mereka berdua kini berjalan dengan terburu-buru karena sudah merasa risih.

Terlebih lagi dengan Falea ia bukannya merasa risih tapi, ia benar-benar sudah merasa sangat ketakutan.

"Ehh!! Jangan buru-buru dong sayang jalannya nanti jatuh loh!! Mending jatuhnya di pelukan aku" ujar Galen dengan nada selembut mungkin namun, jijik untuk di dengar

Bugh!

"Akh!" Pekik Galen saat mendapat pukulan dari Jovian

"Jijik anjing dengernya!!" Ucap Jovian bergidik geli

Rion dan Mahen hanya tertawa melihat itu.

"Tau Lo dasar cowok Playboy!!" Sarkas Rion

"Bukan Playboy tapi Buaya" ujar Mahen dengan terkekeh geli

Zella tetap acuh tidak mendengarkan perkataan yang sangat-sangat jijik di dengarnya dengan tangan yang masih menggandeng erat tangan Falea di sampingnya.

"Gue gak percaya baru kali ini ada cewek yang di gombalin sama kita-kita dia diem aja gak kayak ciwi-ciwi lain langsung kek cacing kepanasan" ucap salah satu anggota BLACK ATEEZ

"SOK MAHAL LO JADI CEWEK!! CK, CANTIK AJA KAGAK!!" ucap Shaka berteriak

Falea Dan Zella tersentak kaget mendengar ucapan Shaka barusan bukan, hanya mereka!! Tapi, semua anggota BLACK ATEEZ pun ikut kaget.

Shaka segera bangkit dari duduknya dan membuang rokok yang ia hisap ke lantai sembari menginjak-injak rokok itu hingga hancur.

Shaka berjalan mendekat ke arah mereka berdua dan Tubuh besar tingginya menghalangi mereka berdua yang akan jalan namun, terhentikan.

"Zell...Please gue gak mau mati sekarang" bisik Falea dengan suara yang sudah serak

Shaka menatap Zella dan Falea secara bergantian.

"Siapa yang nyuruh Lo pada Dateng ke wilayah gue?" Tanya Shaka tanpa banyak basa basi

"Masalahnya sama Lo apa?" Tanya Zella sedikit menantang

Shaka tersenyum kecut dan menatap manik mata perempuan itu dengan sangat tajam bahkan membuat Falea dan semua teman-temannya yang ada di sana merasa takut karena, tatapan seram dari laki-laki itu.

"Gue paling gak suka kalo ada orang yang menginjakkan kaki ini masuk ke wilayah gue!" Ucapnya penuh penekanan

"Gue tau kok ini wilayah Lo! tapi, Mang Soleh aja gak ada tuh yang namanya larang-larang masuk ke warungnya" jawab Zella

Laki-laki itu sedikit terkekeh kecil mendengar perkataan yang keluar dari mulut perempuan itu.

Zella Mengernyit bingung, kenapa laki-laki itu malah tertawa? Apa yang salah dengan ucapannya? Toh, yang di ucapkannya emang benar.

"Jangan Suka-suka tebar pesona deh" sindir Shaka dengan tersenyum remeh

Ia menatap dari ujung kaki sampai ujung kepala. "Because, Your Not Beautiful" lanjut Shaka

I MISSED YOU SO MUCH ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang