Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun, 28 tahun dosen di sebuah universitas korea Seoul.
Haechan berjalan melewati koridor kantor srmbari menatap ponselnya menunggu pesan jaehyun yang akan menjemput dirinya nanti sesuai janji.
"Haechan?"
"Ah selamat sore pak mark."
haechan membungkukkan badannya sembari tersenyum menyapa bosnya itu.
"bagaimana kerja kamu hari ini?" tanya mark.
"sangat baik pak."
"tidak ada kenadala kan?"
haechan menggeleng pelan. "tidak pak, beberapa karyawan membantu saya sedikit di bagian bagian saya tidak mengerti."
"baguslah kalo begitu, Kamu mau pulang?" mark kembali bertanya.
"iya pak, eum kenapa bapak belum pulang?" haechan kembali bertanya.
"sebentar lagi saya pulang kok." haechan mengangguk paham.
"kamu pulang naik apa?"
"saya di jemput pak."
tinn!
suara klakson mobil mengalihkan pandangan kedua orang yang tengah berbincang disana. haechan menatap ponselnya ah ternyata jaehyun.
"itu jemputan saya pak, maaf pak saya pergi dulu."
"ah iya haechan hati hati."
"selamat sore pak."
"hm."
setelah memberi hormat akhirnya haechan pergi meninggalkan mark yang menatap kepergian pemuda manis itu yang semakin jauh.
kaca mobil itu gelap tak terlihat siapa yang menjemput haechan.
"apa itu kekasihnya??" gumam mark.
sementara di dalam mobil haechan dan jaehyun langsung menacap gas meninggalkan area kantor.
"terima kasih mas udah jemput." ucap haechan
"sama sama dek, gimana kerjanya?" tanya jaehyun menatap sekilas ke samping.
"tempat kerjanya nyaman, haechan punya temen dan bosnya lumayan ramah." jelas haechan.
"seneng dengernya, semoga betah ya."
"iya mas."
"oke kita jemput chenle dulu baru kita ke restoran." haechan mengangguk cepat.
sementara di lain tempat mark dan jaemin duduk si sebuah ruangan game di rumah mark tentunya.
"jem."
"hm?"
"kamu tau kan karyawan baru haechan?"
jaemin yang masih fokus melihat monitor hanya melirik sekilas sepupuhnya itu.
mereka tengah duduk di lantai sembari menyandarkan punggungnya ke sandaran sofa memainkan game ps.
KAMU SEDANG MEMBACA
I got you Haechan!
FantasíaHaechan single parent yang mengharuskan menghidupi anaknya chenle tak sengaja betemu dengan pria blasteran canada bos nya di sebuah kantor tempat ia bekerja. "Kapan kau akan menerimaku?" -mark "maaf, aku butuh waktu mas" -haechan "mom, om malk tadi...
