Yang masih setia sama SATH bilang hadir di komentar yaa!!
Kalo ada yang baru mampir ikutan komen juga yaa!!!
Ada SATH lovers nggak nieh.? Kalo ada komen yaa!! Nanti aku kasih hadiah paket data biar makin setia disini 🤗 terimakasih
Happy Reading Saudaraku 🤗
Jam menunjukkan pukul delapan malam, Skay memasuki mansionnya diikuti oleh Eghisa yang kini disampingnya.
"Ini rumah apa rumah.? Mewah bener?" Kagum Eghisa akan kemewahan mansion Skay.
Skay membalas tersenyum hingga Eghisa kembali bertanya.
"Itu siapa ngit.? Kok dari tadi gue perhatiin kebanyakan foto dia daripada foto lo.?" Eghisa mengambil bingkai foto yang ada di atas nakas ruang tamu.
"Kakak lo ya.?" Tebak Eghisa
"Tapi kan lo anak satu-satunya.? Ups, udah meninggal ya kakak lo.?" Lanjut Eghisa menebak.
"Ntar Skay ceritain di kamar, ayo masuk" Eghisa mengangguk, kembali meletakkan bingkai tersebut, lalu keduanya kembali melangkah menaiki anak tangga menuju kamar Skay.
Kini mereka tiba di depan pintu kamar Skay. Melihat pintu tersebut yang menggunakan smart door lock, semakin membuat Eghisa takjub akan kekayaan gadis cupu ini.
Skay mulai membuka pintu tersebut dan tentunya berhasil terbuka saat sidik jarinya yang menempel, jika tidak maka harus menggunakan code pin yang tertera di pintu tersebut.
"Lo kaya banget ternyata, pantas waktu duit lo di ambil lo biasa aja, orang banyak simpanan" ujar Eghisa.
Skay menggeleng kan kepalanya mendengar ucapan itu.
"Telur, Skay mau ngasih tau sesuatu yang harus telur ketahui" ucap Skay terdengar serius.
"Apaan.? Tapi setelah itu lo cerita tentang kakak lo ya.?!!" Ujar Eghisa benar-benar penasaran dengan foto gadis cantik yang memenuhi dinding rumah Skay.
Skay melepas kacamatanya terlebih dahulu, kemudian lanjut melepas wig-nya sontak membuat Eghisa kaget bukan main.
"Ja-jadi lo, selama ini.?"
"Iya, selama ini gue menutupi identitas gue sendiri, sudah lama gue ngelakuin penyamaran ini, karena satu alasan yang buat gue trauma dimasa lalu"
"Kenapa lo baru ngasih tau gue sekarang, langit" Eghisa sedikit kecewa karena Skay membohongi nya.
Namun rasa kecewa itu terkalahkan saat Skay jujur padanya saat ini, yaa walaupun telat. Tapi setidaknya ia tahu tentang ini dari Skay sendiri, bukan orang lain.
"Dari dulu gue pengen ngasih tau lo, cuman gue lagi nunggu waktu yang tepat kapan.? Dan sekarang lah waktu nya lo tau yang sesungguhnya" jelas Skay.
"Gue mohon, lo tutup mulut soal ini. Jangan sampai ada orang lain yang tau tentang penyamaran gue. Cuman lo dan Zero yang tau tentang ini" lanjut Skay memohon.
"Kak Zero.? Terus apa yang di katain kak Zero tentang hubungan kalian itu beneran.?" Tanya Eghisa lagi.
Skay mengangguk "tapi itu pemaksaan, gue nggak suka sama dia. Dia kejam, nggak punya hati"
"Terus kenapa lo terima kalo lo nggak suka.?"
"Karena Zero ngancam gue, kalo gue nggak terima dia jadi pacar gue, dia bakal sebarin ke group tentang identitas gue" tutur Skay.
"Jadi gue mohon sama lo, jangan sampai ada orang lain yang tau. Cuman lo dan Zero"
"Kalo sama gue mah, aman. 100 persen" jawab Eghisa meyakinkan.
![](https://img.wattpad.com/cover/366663397-288-k535012.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Skay And The Hitz
Fiksi Remaja#FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ⚠️ Skayla Aghata Ghaneysa. Menutupi identitas adalah salah satu rencana yang ia lakukan selama ini, agar apa yang pernah terjadi dimasa lalu tak terulang kembali. Karna jika menggunakan identitas yang sesungguhnya justr...