Happy reading 💞
Kalo suka jangan lupa vote dan kalau bisa komen di setiap paragraf ya man teman hehehe, vote dan komen kalian berharga banget buat penulis 🫶
"Ra, kenapa ya? Ning zizah suka banget bikin masalah sama kamu" tanya luna"udah lah mba lun, gausah di bahas, bikin badmood aja" balas Rara
"emang sebelum aku, Ning zizah gapernah giniin santri lain?" tanya Rara
"pernah, cuman yang terparah si sama kamu, liat matanya Ning zizah pas liat kamu aja udah bercampur aduk antara dendam,benci dan iri" ujar Luna yang di angguki oleh Rara
"aku kayak ga nyangka aja gitu ra, apalagi kamu yang ngelawan mau mukul Ning zizah dulu" ujar Luna
"kebawa emosi mba, Rara paling ga suka kalo ada yang bawa bawa Abah sama ummi rara dalam masalah Rara" ujar rara
"kayak masalah ku ya masalah aku, gausah pake bawa bawa Abah sama ummi."lanjut Rara yang di angguki oleh Luna
"sebenernya" ucap Rara yang terpotong oleh deheman Ning fatma
"ekhem"
"malam malam berduaan di tempat sepi, nggibah juga, paket komplit ya kalian" sindir Ning fatma
Rara dan Luna pun melihat ke belakang dan kembali bertatapan sambil terkekeh.
"dih, dua bocah ini malah ketawa" ujar Ning fatma
"maaf mba fat, mau kaget malah jadi ngakak" balas Rara dengan tertawa bersama Luna
"iya Ning, Ning juga ngapain malam malam disini?" tanya luna
"masih nanya, ya saya mastiin kalian pada tidur lah, udah jam berapa ini?!" ucap Ning fatma
Rara dan Luna pun melihat Jam yang berada di tangan mereka yang menunjukkan pukul 00.23.
mereka berdua pun membulatkan matanya.
"noh, keasikan nggibahin pengurus sebelah sampe jam segini, gih cepet balik ke kamar kalian" suruh Ning fatma
"Masi untung kalian ketemu saya, coba kalo ketemu orang yang kalian gibahin" ujar Ning fatma
"yaudah kalo gitu ning, saya sama Rara mau pamit istrirahat" ujar Luna yang di angguki oleh Ning fatma
"langsung tidur " ucap Ning fatma
"iya Ning, kita pamit, assalamualaikum" salam Rara dan juga Luna
"waalaikumsalam" balas Ning fatma
~~~
pagi hari di dalam pondok pesantren, datang seorang tamu spesial, yang tak lain dan tak bukan adalah Gus kautsar dan Ning fara.
alasan dari datanya Gus kautsar dan Ning Fara tentu saja mereka ingin menjenguk anak yang mereka sayangi, yakni rara.
"assalamualaikum" salam Gus kautsar dan Ning Fara
"waalaikumsalam" balas Gus ilham
"monggo-monggo duduk dulu Gus, Ning" ujar Ning Salma
"assalamualaikum" salam Ning fatma
"waalaikumsalam" balas semua orang yang berada di ndalem
Ning fatma pun bersalaman dengan orang tua Rara dan juga tak lupa bersalaman dengan Gus ilham dan Ning Salma.
terakhir ia bersalaman dengan Ning Fara dan menanyakan sesuatu "Afwan Ning mau jenguk Rara ya Ning? biar saya panggilkan" ujar Ning fatma
Ning Fara pun mengangguk "nggih, kamu siapa? kok saya baru lihat" tanya Ning Fara
KAMU SEDANG MEMBACA
AL-WAQIAH?
Romancecerita ini menunjukan seorang gadis Jawa bernama Rara, seorang ning yang di jodohkan dengan sahabat dari ayahnya (anak dari Gus ilham) tanpa ia ketahui. "Seperti yang pernah saya bilang kamu halal bagi saya dan saya halal bagi kamu. Saya suami kamu"...