Happy reading
Kalo suka jangan lupa vote dan kalau bisa komen di setiap paragraf ya man teman hehehe, vote dan komen kalian berharga banget buat penulis 🫶
Sore ini Rara dan ummi nya pergi untuk berbelanja bahan masak untuk sahur dan buka bersama.
"Ummi, ini mau ke pasar apa ke supermarket aja umm?" Ucap Rara yang kini sedang menyetir mobil
"Ke supermarket aja sayang, kalo ke pasar ga banyak orang jual sore sore gini" balas ummi Rara
"Iya umm"
Rara pun memberhentikan mobil nya di tempat parkir supermarket.
"Ayo masuk umm"
"Iya sayang"
Mereka berdua pun memasuki supermarket, tak lupa mengambil troli belanja dan membeli apa yang mereka butuhkan untuk stok selama bulan ramadhan ini.
"Segini aja umm?"
Ummi Rara pun mengangguk
"Ini aja dulu,Yaudah ayo ke kasir sayang" ajak ummi rara
Mereka pun berjalan pergi ke arah kasir untuk membayar dan membawa belanjaan mereka ke arah parkiran dan meletakkan belanjaan di bagasi mobil.
Sebelum menutup bagasi, Rara mengambil susu vanilla yang ia beli untuk di minum di dalam mobil sambil menyetir, ummi nya hanya tersenyum melihat Rara mengambil susu vanilla yang ia beli.
"Selera kamu ga pernah berubah ya? Dari dulu minuman paling favorit cuman susu vanilla aja" ujar ummi Rara
"Mumpung belum puasa umm hehehe"
Rara pun terkekeh kecil , ia mengambil kunci mobil dan mengajak ummi nya untuk segera pulang.
"Ummi, ini nanti bukber nya kenapa harus di pondok?" Tanya Rara
"Gapapa, sekalian aja ra, Ray kan gapernah kesini, kalo kerumah udah pernah"
"Oh, iya umm"
"Ini gaada yang kelupaan kan umm?, kok firasat Rara ngerasa ga enak?" Tanya Rara
"Insyaallah engga ra" balas ummi Rara
~~~
Pada malam harinya pun Rara bersama dengan ummi dan abahnya pergi ke masjid untuk menjalankan sholat Sunnah tarawih.
Rara dan ummi nya kini sedang berada di shaf paling depan karna memang Rara ingin menjalankan sholat Sunnah qobliyah isya'
Sambil menunggu Iqamah Rara pun berdzikir sedikit.
Rara pun mendengar suara Iqamah yang sangat familiar, ternyata sumber suara itu ialah Abah Rara.
"Mangkanya ga asing sama suaranya, ternyata suara Abah"
Jamaah pun mulai berdiri dan bersiap siap setelah terdengarnya Iqamah.
"Allahuakbar" sholat isya pun di mulai
"Assalamualaikum warahmatullah"
"Assalamualaikum warahmatullah"
"صَلُّوْا سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةَ رَحِمَكُمُ الله"
"رَحِمَكُمُ الله"
"اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ"
"اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ"
Keesokan harinya pada sekitar jam 01.30 alarm handphone berbunyi, ternyata itu adalah alarm handphone Rara.
![](https://img.wattpad.com/cover/365220656-288-k938479.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
AL-WAQIAH?
Romancecerita ini menunjukan seorang gadis Jawa bernama Rara, seorang ning yang di jodohkan dengan sahabat dari ayahnya (anak dari Gus ilham) tanpa ia ketahui. "Seperti yang pernah saya bilang kamu halal bagi saya dan saya halal bagi kamu. Saya suami kamu"...