Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Arjun dan Jiundra, kedua orang itu membawa Halal ke UKS dengan cara digendong dan siapa yang menggendongnya? Tentu saja Arjun, hei jangan remehkan dia, Arjun kecil-kecil tenaganya sangat besar sehingga mampu mengendong Halal yang lebih berat dari dirinya. Bahkan Jiundra sempat melongo melihat Arjun yang menggendong Halal bahkan anak itu tengah berlari sekarang menuju ke UKS.
Braakh
Suara pintu yang dibuka membuat orang-orang yang memang ada di UKS terlonjak kaget dan saat ingin protes mereka urungkan karena ternyata sang pelaku pendobrakkan pintu adalah Arjun, si lelaki tengil yang tidak pernah mereka sukai karena ucapannya yang selalu pedas dan tepat ke ulu hati.
"Dokter, tolong periksa sahabat saya," ujar Arjun kepada dokter penjaga yang ada di UKS. Sang dokter yang sudah selesai mengobati pasiennya yang lain lantas membantu Arjun membaringkan Halal begitu juga dengan Jiundra, setelahnya sang dokter memeriksa keadaan Halal yang membuatnya mengernyitkan alisnya heran, apalagi saat mendengar detak jantung Halal yang berdetak tidak sesuai dengan ritme detak jantung manusia normal pada umumnya.
"Bagaimana dok," tanya Arjun sudah sangat cemas dengan keadaan sang sahabat, apalagi saat sayup-sayup dirinya mendengar rintihan sakit Halal yang membuatnya sakit hati.
"Saya tidak bisa memastikannya dengan benar," ujar sang dokter yang membuat Arjun dan Jiundra mengernyitkan alis mereka bingung dan juga tidak mengerti dengan apa yang sang dokter katakan.
"Bisakah anda menjelaskannya dengan rinci, saya tidak mengerti dengan yang anda ucapkan." Arjun mendesak sang dokter untuk menjelaskan maksud dari perkataannya yang tidak dapat dirinya pahami.
"Detak jantung dia terlalu cepat dan saya tidak bisa sembarangan mendiagnosa jadi sebaiknya kau bawa dia kerumah sakit untuk bisa tahu sakit apa yang dirinya derita," jelas sang dokter yang membuat Arjun tidak percaya dengan perkataan sang dokter, apalagi sang dokter mengatakan bahwa detak jantung sahabat berdetak dengan cepat, sungguh Arjun benar-benar tidak mengerti dengan maksud perkataan sang dokter.
"Sshhh ...." Halal tampak meringis dan mereka yang melihatnya menebak bahwa lelaki itu tengah menahan rasa sakit apalagi bulir-bulir keringat dingin semakin banyak bermunculan, selain itu napas Halal juga tampak terputus-putus, seperti orang yang tengah sesak napas.
"Dia kenapa dokter," panik Arjun saat melihat kondisi sang sahabat yang dikatakan tidak baik-baik saja.
"Ayo cepat bawa dia kerumah sakit, saya rasa keadaan dia semakin memburuk," perintah sang dokter yang membuat keduanya bergegas kearah ranjang Halal dan Arjun, lelaki itu kembali menggendong Halal dipunggungnya.
