MY LOVE (END)

BAB 51

Vana tidak langsung percaya begitu saja dengan apa yang diberitahu oleh Ambar. Vana bayar orang untuk mencari tahu kebenaran.

Orang bayaran Vana bekerja selama satu minggu dan satu persatu fakta mulai terungkap. Apa yang dikatakan oleh Ambar benar, Shaka hanya pura-pura sayang dan perhatian sama Chelsea untuk mengambil hati Vana.

Setelah mengetahui semua fakta itu, Vana memilih untuk kembali pergi dan menghilang. Dia pindah tinggal ke negara lain dan juga mengganti nomor hp nya.

Vana tidak hanua menghilang dari dunia nyata, tapi dia juga menghilang dari dunia sosial media. Vana menonaktifkan semua sosial medianya karena dia ingin menjalani kehidupannya bersama sang putri dengan tenang dan dia mau fokus membesarkan sang putri.

5 Tahun Kemudian

Lima tahun menghilang dan hanya orang-orang yang terpercaya saja mengetahui posisinya. Vana menjalani kehidupannya dengan normal seperti ibu yang memiliki anak satu.

Vana fokus membesarkan Chelsea dan melakukan apapun agar Chelsea tidak merasakan kekurangan rasa kasih sayang.

Merawat anak sendirinya bukan hal yang mudah, apalagi semakin tahun usia putrinya bertambah dan banyak pertanyaan yang tidak terduga terlontar dari mulut sang putri.

Tapi Vana dengan hati-hati menjawab pertanyaan dari sang putri. Dia akan mengalihkan perhatian sang putri kalo ada pertanyaan yang tidak bisa dia jawab.

"Sayang," panggil laki-laki dan menyetuh bahu Vana.

Vana sedang berada di taman bermain dan dia duduk di kursi taman yang sudah disediakan.

Vana menolehkan kepala dan senyuman di bibirnya terbit.

"Kok mas di sini?" Tanya Vana.

"Kerjaan mas sudah selesai, maka nya mas langsung pulang," jawab laki-laki itu.

"DADDY," panggil Chelsea dan berlari menghampiri laki-laki di depan Vana.

Laki-laki itu jongkok dan menangkap tubuh Chelsea.

"I miss you daddy," kata Chelsea dan memeluk leher laki-laki itu.

"I miss you too princess," kata laki-laki itu dan membawa Chelsea ke dalam gendongannya.

"Ayo kita pulang, peincess daddy sudah bau keringat," ajak laki-laki itu.

Akhirnya mereka bertiga pulang ke rumah yang jaraknya tidak jauh dari taman bermain.

Laki-laki yang dipanggil mas oleh Vana dan daddy oleh Chelsea adalah laki-laki yang berhasil mendapatkan hati Bianca setelah perjuangan yang cukup panjang.

Kenaz Zefano (Kenaz) adalah laki-laki yang tinggal satu tahun lagi akan berusia kepala tiga. Kenaz adalah kakak laki-laki Livy teman Vana, sekaligus anak pemilih agensi model.

Kenaz sebenarnya sudah sejak lama jatuh cinta kepada Vana, tapi waktu itu dia belum bisa menyatakan cintanya karena harus pergi ke Barcelona untuk melanjutkan pendidikannya.

Kenaz mengetahui semua cerita hidup Vana dari sang adik yang memang berteman baik dan dia sempat kecewa dengan Vana. Kenaz juga sempat mencoba untuk menghilangkan perasaan cintanya terhadap Vana.

Bukannya perasaan cinta itu hilang, malah semakin bertambah besar dan dia tidak bisa sedikitpun melupakan Vana. Kenaz akui dia sudah cinta mati kepada Vana, apalagi Vana adalah cinta pertamanya.

Saat mengetahui kalo Vana menjadi ibu tinggal dan Vana pindah tinggal ke Barcelona, itu menjadi kesempatan buat Kenaz untuk mendekati Vana dan mencoba untuk mengambil hati Vana.