Happy Reading...
"Kamu jadi pergi sama Rio hari ini Na?" Tanya Mira
"Jadi ma, kita mau fitting baju pengantin hari ini" Jawab Riana
Wanita itu sedang bersiap-siap sambil menunggu tunangan nya datang.
"Mama nggak nyangka bentar lagi kamu udah mau nikah aja Na" Ujar Mira yang melihat putrinya sedang bersiap-siap.
Riana Tersenyum mendengar ucapan mamanya. Dia sendiri juga tidak menyangka sebulan yang lalu kekasihnya melamar dia untuk ke jenjang yang lebih serius. Padahal mereka pacaran belum ada setahun.
"Riana juga nggak nyangka ma kalau Rio secepat itu mau kita menikah"
"Tapi bagus juga daripada lama-lama pacaran Na, banyak nggak bagusnya. Mama ngeri-ngeri sedap liat pergaulan anak sekarang" Ujar Mira
"Mama doain ya semoga semuanya lancar sampai hari H" Ucap Riana
"Mama selalu doain kamu" Mira menatap putrinya yang ternyata sudah besar, padahal baru kemarin rasanya ia mengandung putrinya itu.
"Bang Leo bisa pulang waktu nikahan aku nanti ma?" Tanya Riana yang sedang menata rambutnya.
"Belum tau, katanya dia nggak bisa libur tapi dia usahain ambil cuti" Beritahu Mira.
Riana mengangguk paham, ia cukup mengerti jika abangnya tidak bisa pulang. Apalagi abangnya itu bekerja di Negeri orang, tentu susah untuk libur seenaknya.
Tin.. Tin.. Terdengar suara klakson mobil dari depan rumah. Riana dan Mira saling tatap.
"Rio udah sampai kayaknya ma" Ucap Riana yang segera menyelesaikan dandan nya.
"Yaudah kamu cepetan, biar mama keluar liat Rio dulu"
"Okey ma" Sahut Riana.
Mira meninggalkan kamar putrinya. Sedangkan Riana buru-buru mengambil tas, tak lupa memasukkan dompet dan handphone nya.
Wanita itu melihat sekali lagi ke cermin sebelum ia benar-benar keluar dari kamarnya.
Ilustrasi gambar
'Okey perfect', ucap Riana dalam hati.
Setelah itu ia segera keluar dari kamar karena tidak mau membuat kekasihnya menunggu lama.
Begitu tiba di ruang tamu, Riana melihat Rio dan Mama nya sedang mengobrol.
"Udah siap Na?" Tanya Mira saat melihat anaknya.
"Udah ma, mau berangkat sekarang?" Tanya Riana pada Rio yang juga sedang menatapnya.
"Ayo, nanti aku juga mau balik ke kantor lagi" Ujar Rio.
Riana baru sadar pria itu masih memakai pakaian kantor.
KAMU SEDANG MEMBACA
Setulus Kasihmu
Художественная проза"Semua orang memiliki masa lalunya masing-masing. Kita tidak bisa menjudge seseorang hanya karena masa lalunya buruk. Dan kita tidak tahu bagaimana proses orang itu bisa berdamai dengan dirinya sendiri. Jadi berhenti menghakimi seolah-olah dia buruk...