Jalanan malam mulai terlihat sepi, Oniel mengendarai mobilnya dengan santai karena dirinya masih sedikit pusing.
Namun saat hendak melewati taman yang biasa ia lewatii..
Ia menghentikan mobilnya dikarenakan ia seperti melihat seseorang yang tak asing baginya.
"Itu Indah bukan sih? Apa gua salah liat? Ah masa sih semalem ini Indah masih di luar rumah" herannya, ia mengerjap-ngerjapkan matanya, berharap ia salah lihat.
Namun saat suara teriakan terdengar..
"TOLONG!!" Teriaknya dari arah taman.
"Hah? Beneran Indah, gua kenal banget suaranya! Ck.. Gak beres nih" ia pun ke luar menuju taman yang sudah ia perhatikan sedari tadi.
Di sana terlihat 2 orang pria yang satunya memegangi Indah, yang satunya terlihat hendak membuka atasan Indah.
Oniel yang melihatnya naik pitam. Dengan wajah yang merah padam ia menarik tubuh pria yang hendak membuka atasan Indah, sampai dirinya terjatuh ke belakang.
"BRENGSEK!!" Ia melayangkan tinjuan ke samping kepala Indah, dan tepat mengenai wajah dari pria yang memegangi Indah.
Bughh
"Arghhh.." erangnya saat wajahnya mengenai tinjuan Oniel.
Indah yang sudah ketakutan pun berlari untuk berlindung di belakang tubuh Oniel.
"Sini lo berandalan sialan!!" Geramnya.
Satu orang yang tadi terjatuh ke belakang pun bangun, dengan wajah kesal ia melayangkan jab, Oniel berhasil menghindarinya, Jab bertubi-tubi pria itu layangkan. Dengan gerakan cepat Oniel menghindar, dan memberikan beberapa pukulan bertubi-tubi diperut pria tersebut.
Bughh
Bughh
Bughh
"Arghh.."
Brukk
"BANGUN LO!! Bentaknya.
Satu orang lainnya pun menyerang, ia menyerang menggunakan kakinya, beberapa kali Oniel menahan serangan kaki itu, sampai pria itu menurunkan kakinya untuk melayangkan tendangan.
Dengan cepat Oniel menghindar, dan..
Bughh
Ia menendang pria itu dari belakang, membuat pria itu tersungkur.
Namun entah sejak kapan, pria di belakangnya memegang sebuah botol kaca.
Indah yang melihat pria di belakang Oniel hendak memukul Oniel menggunakan botol kaca pun berteriak.
"ONIELL DI BELAKANG KAMU!!!" Teriaknya.
Prakkk
Prangg
"ONIELL!!!"
Pecahan kaca tepat mengenai kepalanya, ia masih mempertahankan kesadarannya dengan posisi berdiri, waktu seolah berhenti sekarang, beberapa detik kemudian.. Pandangannya mulai buram, yang terakhir ia lihat adalah wajah Indah yang histeris.
"ONIEL! HEY! SAYANG! BANGUN!! HIKS BANGUN ONIELL!!" Tangisnya.
"Bos gimana?" Panik teman satunya.
"Cabut!!" Perintahnya. Kedua pria tadi pun meninggalkan Ondah di taman.
Indah masih menangis, sambil memangku kepala Oniel dipahanya.
"Hiks.. Oniel maafin aku.." sampai suara getaran handphone mengalihkan atensi Indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cat Lovers
Fantasy"Sebenarnya makhluk macam apa kamu?!" _Fre "Menurutmu aku apa?" _Flr Simak saja💐