01.

2.3K 186 22
                                    

Jangan lupa vote & komen






Happy reading
          


Disebuah perumahan elit, terlihat sebuah mansion bak istana dengan dinding bercat putih, pagar hitam yang menjulang, serta beberapa penjaga yang tengah berdiam diri diarea mansion tersebut.

Sedangkan disisi lain, ada seorang wanita yang tengah berdiri dilantai dua mansion tersebut, dengan mata menatap kearah depan melihat beberapa penjaga yang berlalu lalang.

Wanita tersebut pun yang tengah berdiri  mulai mengalihkan pandangannya tersebut menatap meja yang berada disampingnya, tanpa berlama lama wanita tersebut mengambil susu hangat dan sepotong sandwitch yang tersedia dimeja tersebut.

Lantas wanita tersebut pun mulai menyesap susu hangat miliknya, lalu tak lama setelah meminum nya sedikit, ia lun mulai memakan sandwitch yang berada ditangannya.

Setelah beberapa gigitan ia pun kembali menaruh sandwitch tersebut yang tersisa setengah,  lalu kembali meminum susu hangat miliknya.

Setelah selesai ia pun mulai meletakan juga gelas susu tersebut yang sudah tanda olehnya dimeja, lalu dengan langkah tegas ia pun mulai berjalan memasuki kamar miliknya, lalu ia pun memasuki kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

✴✴✴

Hampir satu jam kini wanita tersebut pun sudah selesai dengan aktifitas mandinya.

Kini ia pun sudah berada didalam ruangan kerja miliknya, wanita itu pun tengah terduduk diam seraya matanya menatap beberapa berkas yang sudah ada dimeja kerjanya.

"Astaga kenapa pekerjaan seperti ini tidak ada habisnya"kesal wanita tersebut seraya menyandarkan tubuhnya dikursi kebesaran miliknya.

Hingga........

Tok

Tok

Tok

Suara ketukan pintu pun terdengar sontak hal itu membuat wanita tersebut pun sedikit mendengus kesal, namum tak ayal ia pun meneriaki seseorang yang mengetuk pintunya dan meminta orang tersebut untuk masuk kedalam ruangannya.

Ceklekkkk

Ketika pintu sudah terbuka, terlihat lah seorang pria yang sudah sedikit berumur namun masih gagah dan tampan, freen yang melihat pria tersebut pun hanya memutar bola matanya malas.

"Langsung poin nya saja, ada apa lo kemari"ucap wanita tersebut dengan nada yang suda begitu jengah.

Pria tersebut pun hanya terkekeh seraya berjalan menghampiri kursi yang berada dihadapan wanita tersebut, lalu ia pun mendudukkan dirinya.

"Tenanglah freen, gue kesini cuma mau ngasih berkas projek yang sudah hampir 90% selesai"ucap seorang pria tersebut pada wanita yang tak lain adalah freen.

Freen sarocha chamkimka gadis dingin serta cuek dan memiliki paras yang begitu cantik meski kini usianya sudah terbilang cukup matang.

Namun freen wanita dengan paras cantik akan tetapi memiliki sikap dingin, datar dan cuek pada sekitar, hanya teman dan sahabatnya saja yang mendapatkan sikap lembut darinya, tetapi itu hanya dimoment tertentu saja.

Bahagia Akan DatangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang