[Hartawan-Lukito Series #1] - Bisa dibaca terpisah.
River dan Evie sudah bertunangan sejak mereka kecil. Mereka hanya selisih setahun saja. Dan pertunangan itu ada karena bisnis diantara dua keluarga.
Keluarga Winareksa yang memang sangat berjasa a...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BeritaKumparan.com--Berita mengejutkan datang dari anak sulung presiden terpilih 2024, Malik Hartawan yaitu—Elkairo River Hartawan yang mengumumkan pernikahannya secara pribadi dengan anak tunggal Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia—Nayesha Winareka. Pemuda yang akrab disapa River itu menulisnya secara pribadi di akun Instagramnya dan juga ada foto mereka berdua. Sontak saja pengumuman pernikahan itu menjadi topik panas dimana publik mengungkapkan kekecewaannya karena River memilih gadis lain dibanding Angelina. Tentu saja isu kedekatan River dan Angelina sempat panas juga dan diterima publik.
StarTV--Publik dibuat gempar karena peraih suara terbesar DPD di Jakarta—River Hartawan—akan menikah. Salah satu anonim juga berkomentar kalau pasangan Malik-Waluyo bisa memenangkan pilpres katena didukung salah satu faktor, yaitu River dan Angelina. Banyak orang yang berharap melihat mereka bersatu sampai akhirnya memilih paslon 02. Tapi mengetahui berita ini, publik mengecam keras karena menggunakan Angelina sebagai kenaikan elektabilitas. Publik juga menganggap River egois karena memperalat Angelina demi kemenangan Ayahnya lalu menikahi gadis lain.
INewsOne--Selain itu, pihak keluarga Malik Hartawan belum bisa dihubungi untuk dimintai keterangan.
Malik Hartawan mematikan saluran televisi yang semuanya memberitakan hal yang sama. Diatasnya sudah bertumpuk koran dimana di headlinenews membahas hal yang sama juga. Kepala Malik secara mau meledak. Ditatapnya anak sulungnya ini yang sedari tadi diam membisu di tempat duduknya.
"Ini yang Ayah maksud, River. Kalau kamu mengumumkan pernikahan, publik akan memberikan reaksi negatif kepadamu dan Angelina akan dipihak banyak orang. Mereka benar, moment kalian digunakan sebagai kenaikan elektabilitas tapi itu bukan ulah Ayah. Melainkan dari pihak Waluyo sendiri dan juga kader-kader partai koalisi. Mereka semua punya stau tujuan, yaitu memenangkan pilpres. Segala cara akan dilakukan karena ini keinginan ribuan orang. Ayah tidak bisa berbuat apa-apa. Itulah kenapa Ayah memperingatkan kamu untuk tidak ceroboh. Tapi kenapa—" Malik sangat frustasi. Belum sempat ia dilantik, anaknya malah terkena masalah.
"Aku tidak peduli." suaranya datar dan dingin. Begitu juga ekspresinya. Masih tenang ditempatnya meski sang Ayah sudah berapi-api.
"Bisakah kamu tidak bercanda sekarang? Ayah sedang memperingatkanmu!" Malik marah besar. Ia menggebrak meja dengan keras. "Pikirkan karir politikmu juga! Kamu lolos ke DPD sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia, kan? Tindakanmu ini juga mencoreng nama baik partai yang dibesarkan Dierja disaat Dierja adalah orang yang paling berjasa membantu Ayah! Kamu tidak berpikir sampai kesitu? Kamu kelak juga akan menjadi ketum disana tapi ini yang kamu lakukan?!"
"Aku tidak bercanda jika menyangkut Eden. Apalagi Eden sedang mengandung anakku. Ayah pikir aku akan diam saja melihat Eden jadi korban di politik kejam ini? Ayah ingat sabotase rakernas dan di Puncak itu, kan? Mereka menginginkan karir Ayah yang jatuh tapi lewat Eden. Ayah pikir aku akan diam saja melihat dia diawasi orang-orang haus kekuasaan yang berlindung dibalik nama wakil rakyat?" kali ini tatapan River menghunus tajam. Mengibarkan bendera perang ke sang Ayah. Ia memang masih tenang tapi setiap kalimat yang keluar dari mulutnya penuh intimidasi.
