Cerita ini bermula saat Arshaka Melviano bertemu dengan orang yang sangat mirip dengan nya. Dia senang ternyata dia memiliki adik kembar yang sudah tumbuh menjadi lelaki cerdas. Tapi ketika tragedi adiknya mencoba bunuh diri itu ketahuan oleh Arshak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aksa melihat kakak kembar dan juga Kevlar sedang berbincang bersama di bangkunya, rasanya dia mau cie-cie in Arshaka dengan Kevlar saja saat ini. Entah kenapa mereka terlihat sangat cocok, agak gemas liat nya apalagi Arshaka itu orang nya gak peka. Kevlar sempat beberapa kali terdiam saat pembicaraan mereka malah bertemu jalan buntu karna kakak nya yang tidak peka itu. Dia terlalu banyak bergaul dengan orang yang dewasa jadi gak tau tentang apa yang biasa dilakukan anak remaja seusianya.
"Aksa"
"Eh iya kenapa?", tanya Aksa kebingungan.
"Liatin apa si?", Grizelle mengikuti arah pandang Aksa, dia langsung membulatkan mulut nya dan menganggukkan kepala nya paham.
"Entah cuma aku yang nyadar atau mungkin kalian semua nyadar, Kevlar jadi banyak cerita gak si? Kaya dulu dia diem aja ketika yang lain ngobrol meskipun dia emang ramah sekarang dia yang malah nyari topik buat ngobrol sama Shaka", ujar Kyla.
"Aku juga gak expect Kevlar sedekat itu sama Shaka, apa emang mereka udah kenal?", kata Elsya.
"Mereka baru kenal kok, gak sengaja Kevlar ketemu Shaka terus ya gitu mereka jadi temenan", jelas Aksa, memang itu kenyataan nya. Ya meskipun Aksa menjelaskan nya secara singkat agar penyamaran Arshaka kemarin tidak terbongkar.
"Aksa kamu gak ada suka sama orang? Kalau kamu suka bilang aja sebagai perempuan kita bakal kasih saran", Mereka bertiga memandang Aksa penasaran ketika Elsya bertanya seperti itu.
"Aku?", Aksa berdehem. "Aku suka sama satu orang cuma kayaknya dia benci banget sama aku", lanjutnya.
"Kenapa gak di coba dulu, emang kamu yakin dia benci banget sama kamu?", tanya Grizelle.
"Iya tuh, betul kata zel. Kamu harusnya cari tau dulu, perasaan manusia itu gak se simpel yang kamu kira tau Aksa", sahut Elsya, Kyla mengangguk setuju.
"Gitu ya?", Aksa menggaruk Kepala nya yang tidak gatal sambil tersenyum canggung.
"Gini ya Aksa, kamu gak boleh buat perspektif yang gak berdasar kaya 'dia benci banget sama aku' sebelum kamu tau sifat aslinya kaya gimana. Kalaupun di tolak itu bukan salah kamu juga karna itu perasaan kamu dan kamu bebas untuk suka sama siapa aja, orang gak bisa memaksakan kehendak orang lain buat suka atau gak suka sama dia. Mungkin aja dia punya rasa yang sama tapi dia masih nolak untuk menyambut perasaan yang dia rasain atau mungkin aja dia masih bingung harus lakuin apa saat itu alhasil terjadilah moment yang gak ngenakin", Ujar Grizelle.
"Kita udah bangga sama kamu karna kamu bisa bangkit kaya gini dan udah terbuka ke dunia sosial di sekolah. Aku tau itu gak gampang tapi kamu bisa lakuin apa yang kamu mau, intinya si coba aja apa yang mau kamu lakuin sekarang sebagai seorang Aksa tanpa pikirin pandangan orang lain asal itu buat kamu bahagia itu udah cukup", tambah Elsya.
"Semangat Aksa!", kata Kyla.
"Makasih ya guys, Aku bakal lakuin apa yang aku mau. Kalian teman terbaik yang aku punya, baru kali ini aku punya teman yang mau dengerin cerita aku selain keluarga aku", Ujar Aksa. "Mau aku kasih tau sesuatu? Tapi janji gak sebar ya. Soalnya yang tahu baru Abang aku sama Kevlar", lanjutnya sambil malu-malu. Ya dibanding dengan Arshaka yang apa aja di hantam, Aksa lebih ke tipe yang lemah lembut. Aksa mengisyaratkan mereka bertiga untuk mendekat, lalu Aksa membisikkan sesuatu.