19. HE IS ANGRY??

3.5K 284 14
                                    

Happy reading

Jangan lupa selalu tersenyum dan teruslah bahagia

♤♤♤♤♤

19. he is angry??

Sudah menjadi kebiasaan anggota VEGAS setiap pulang sekolah pasti menyempatkan diri untuk datang ke markas mereka. Entah untuk sekedar melepas penat ataupun bertemu dan bergurau dengan yang lain nya.

Tapi dari seluruh anggota VEGAS hanya Pandu dan Galasky yang sering tinggal di markas.

"Goblok!!." Umpat Panji yang sedang bermain game bersama Vernan.

Pandu dan Juan malah tengah sibuk mengerjakan pr matematika yang diberikan oleh guru pagi tadi.

Sejenak, Pandu menghentikan aktivitasnya. "Kerjain tugas kalian!!." Tegurnya.

Kedua manusia itu hanya melirik sekilas lalu kembali fokus pada ponselnya. Helaan napas panjang keluar dari mulut Pandu. Tidak ada omongan yang akan di dengar oleh mereka berdua, jadi Pandu lebih memilih mengerjakan tugasnya lagi.

"Lo tolol banget sih, Nji!!." Ujar Vernan membuat Panji menggeplak kencang bagian belakang kepalanya.

"Ngaca elah!! Lo juga tolol." Balasnya tak mau kalah.

Vernan memutar bola matanya. Tangan nya bergerak lincah memainkan sebuah permainan mobile legend di ponsel mereka masing - masing.

Terhitung sudah tiga kali mereka bermain, namun dengan hasil yang sama, mereka masih saja kalah.

"Bangsat kalah lagi!?." Kesal Panji frustasi. "Nyesel gue ngajak beban kaya lo mabar." Lanjutnya pada Vernan.

"Lo juga beban ya, anjing!!." Sentak Vernan. Atensi Pandu dan Juan serentak teralihkan.

Juan menatap lelah kedua teman nya itu. Sungguh, Juan kesal melihat mereka saling berbicara tapi meninggikan nada bicara.

Pandu meletakkan pulpennya, lalu merebut ponsel Panji. "Berisik!! Galasky lagi tidur noh." Dagunya menunjuk Galasky yang tertidur lelap di sofa.

Laki - laki itu pasti lelah karna semalam menemani Pandu balapan sampai pagi datang.

Juan bernapas lega karna sudah selesai mengerjakan tugasnya. Ia membereskan buku dan alat tulis kemudian memasukkan nya kedalam tas.

"Kerjain tugas kalian!! Jangan berisik dan bikin Gala bangun." Ujar Juan memperingati.

Vernan berdecak malas. "Gue males, anjir. Matematika susah." Manusia satu ini tidak patut di contoh!! Belum mencoba tetapi sudah mengatakan susah.

"Gue bantuin." Senyum lebar mengembang sempurna di wajah Vernan. Otaknya tak perlu bekerja keras karna Juan mau membantunya.

Pandu juga turut membantu Panji dalam menyelesaikan tugasnya. Berbekal teman pintar seperti Juan, mereka dapat menyelesaikan tugas hanya dalam waktu dua puluh menit.

"Thanks, Juan sayanggg." Celetuk Vernan memanyukan bibirnya kearah Juan.

Juan yang jengah pun melempar buku dan tepat mengenai wajah Vernan. "Sakit bangsat."

GALASKY ABIMANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang