eps 29

1.5K 131 14
                                    

Keesokan harinya..

Di rumah sakit

"Saya cabut infus nya dulu ya," ujar suster memberi senyuman pada freyan.

"Silahkan sus," balas freyan.

"Silihkin sis," cibir flora dengan tatapan sinis.

"Kalau begitu saya permisi!" Pamit suster.

"Kamu cemburu?" Tanya freyan.

"Engga, ngapain?" Tanya balik flora.

"Aduh mba, kalau cemburu tuh bilang aja kali" Goda Freyan.

"Apaansih! Siapa coba yang cemburu" balas flora.

Freyan tertawa. "Gak usah cemburu sayang! Di hati ku ini cuman ada kamu seorang" ujar freyan dengan tatapan godaan.

"Lebay!" Ketus flora.

"Kok gitu sih? Kamu udah gak sayang aku lagi?"

"Huftt sayang dong! Kan kamu tuh cowo TERGANTENG di hidup aku"

"Hah gitu dong"

"Yaudah ih, mending kita pulang aja! Di luar udah ada kang ojak yang nunggu"

"Siap sayangku"

Freyan dan flora berjalan ke arah lobby rumah sakit.

Sampai lah mereka di luar, dan benar aja. Supir mereka sudah menunggu kedatangan mereka.

"Maaf kalau nunggu lama ya kang" sahut freyan.

"Gakpapa tuan!" Balas kang ojak.

Kang ojak memberi peluang buat freyan dan flora masuk ke dalam mobil.

Sampai di rumah

"Assalamualaikum" sahut freyan, flora.

"Waalaikumsalam" balas ART nya.

"Loh bi? Bi Rini mana?" Tanya flora.

"Anu nyonya! Rini pulang kampung tadi malam, anaknya sakit" ujarnya. Panggil saja dia Bi Nur

"Syifa mana?" Timpal freyan bertanya.

Tatapan freyan datar, seakan tak suka dengan ART yang 1 ini.

"Syifa ada di kamar tuan!" Jawabnya.

Freyan langsung menuju kamar untuk menemui anak tercintanya.

"Maaf ya nur!" Ucap flora.

"Gak usah minta maaf nyonya! Mungkin tuan lagi pengen istirahat aja" balasnya dengan senyum.

"Kalau begitu saya naik dulu," pamit flora.

"Pokoknya pak freyan harus jadi milik aku," batinnya.

Cklett

"Mas?" Panggil flora.

"Hmm kenapa?" Tanya freyan.

"Kok kamu kayak gak suka sama Nur?" Tanya balik flora.

"Gak tau sayang! Tapi gua punya firasat kalau dia kerja di rumah kita tuh bukan karna niat, tapi punya maksud lain" jelas freyan.

"Gak boleh tau berpikir begitu mas!" Balas flora.

"Ya semoga yang aku pikirin salah ya sayang," ujarnya.

.....

Tokk.. tokk.. tokk..

"Eh pak zean, Bu marsha? Silahkan masuk pak!" Ucap kang ojak dengan ramah.

"Makasih ya kang," ucap zean senyum.

"Siapa Kang?" Tanya Nur berbisik.

"Ini adek nya pak Aran nur, namanya pak zean" balas kang ojak berbisik.

Perjodohan Paksa (FreFlo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang