Malam itu sangat ceria, penuh dengan canda tawa. Bahagia sekali keluarga besar ini saat berkumpul, walaupun adanya anggota yang kurang.
22.09 wib
Tak terasa jam begitu cepat, kini semuanya menuju ke kamar mereka masing-masing.
Kamar Freflo...
"Sayang?" Panggil freyan.
"Hmm kenapa?" Tanya flora.
"Kita udah lama nih gak...ehemm," goda freyan.
"Apaan? Gak ngerti aku mas, mending istirahat," balas flora.
"Istirahat nya jam 3 aja yah?" Balas freyan memeluk perut flora.
"Apasih mas, lepas ih!" Kesal flora.
Bukannya freyan melepas, ia malah mendekat kan wajahnya ke wajah flora. Flora terus memberontak, tetapi freyan terlalu kuat sehingga ia tak mampu untuk melepasnya.
"Mau kemana sih? Udah sini aja di pelukan aku," goda freyan.
"Ihh engga ah, lepas mas!" Flora semakin kesal karna ulah Freyan.
Cklett
"Freyan gua pin-" seseorang datang dan membuat freyan dan flora kaget.
"Ah sorry, gua gak maksud buat ganggu kalian," ucap santainya. "Silahkan lanjutkan, gua cuman pengen ambil chargeran doang, sekali lagi mohon maaf,"
"Anjing Aldo!! Bangke lu," geram freyan.
Aldo pun lari, dan membuat freyan menghela nafas panjang.
.....
"Buset cape banget gua lari," keluh Aldo.
"Kenapa sih sayang? Kok lari gitu?" Tanya ashel.
"Dikejar freyan tadi sayang," jawab Aldo.
"Emang kamu ada salah apa? Kok bisa kak freyan ngejar kamu?" Tanya lagi ashel.
"Jadi tadi tuh, aku mau ambil charger di kamarnya. Eh pas aku buka, malah liat adegan.. ehemm..itu," jelas Aldo.
"Kamu ngetok pintu nya gak?"
"Engga sih," balas Aldo cengengesan.
"Pantes lah kamu di kejar, makanya kalau ke kamar orang tuh minimal ketok pintu dulu," nasihat ashel.
"Lupa sayang," balas Aldo.
Lanjut ke kamar Freflo..
"Argh Aldo ganggu suasana anjr!!" Gerutu freyan dalam batinnya.
"Ayolah sayang!" Rengek freyan.
"Sakit nih orang, pengen aku ruqyah gak mas? Aku telfon sekarang nih ustadz nya," ucap flora.
"Bukan itu lohh flora...ayo sekali aja, pliss" balas freyan memohon.
"Gak ah," tolak flora.
"Pliss Flo sekali aja, yah yah? Sekali aja yah?" Balas freyan terus menerus memohon.
"Huftt dasar bocah gede 1 ini," batin flora.
"Yaudah, tapi sekali aja yah?" Ucap flora.
"Yess!! Iya cuman sekali kok. Aku bawa Syifa ke bunda dulu, habis itu kita buat itu yak," senang freyan.
"Dih dasar!" Ketus flora.
Freyan tersenyum bahagia sambil berjalan menuju kamar Shani.
Tokk tokk tokk.
"Kok gak ada suara yah? Apa bunda udah tidur? Mungkin kali," gumam freyan.
"Bang?" Panggil seseorang.