Things to Say || Hanyuna [✓]

🤍: 13

∧,,,∧ ~ ┏━━━━━━━━┓
( ̳• · • ̳) ~ ♡ Hanyuna ♡
/ づ ~ ┗━━━━━━━━┛
_____________________________
•
•
•

"Yahh Jaehyun gak liat wajah kakak ipar," rengek Jaehyun.

Kemarin sepulang sekolah ia juga harus mempersiapkan sekolahnya menyelenggarakan kegiatan pelepasan kelulusan.

Bahkan Jaehyun baru pulang saat Hanbin juga pulang dari rumah Yuna. Saat itu Jaehyun menyesal mengapa tak bisa menemui kakak iparnya itu.

"Yuna bilang, kamu kenal sama dia," ucap Hanbin.

Jaehyun mengernyit heran, "Kenal?"

"Benar. Kalian sama-sama kelas tiga SMP. Mungkin sekolah kalian berbeda tapi kalian pasti pernah bertemu," sahut Yeri.

"Ha? Siapa kak?" tanya Jaehyun tak sabaran.

"Katanya sih, temennya Yujin sama Haewon. Kalian ketemu dikafe beberapa bulan yang lalu," jelas Hanbin.

"Kafe? Yujin? Haewon? Oh!!! Jaehyun inget. Yujin itu pacarnya Taeyoung! Temen Jaehyun disekolah," ucap Jaehyun bersemangat.

"Tuh kan udah pernah ketemu," Yeri menggelengkan kepalanya singkat sebelum meletakkan piring kotornya ke dapur.

"Eh, Ma. Kalo Jaehyun sama Yuna seumuran. Jadi Jaehyun manggilnya gimana? Yuna aja atau kakak ipar,"

Huh, Jaehyun memang tau cara membuat kakaknya malu-malu, huft.

"Ma, Hanbin keluar yaa," pamit Hanbin tergesa-gesa. Huh dia pasti tak ingin diungkit masalah kakak ipar lagi.

"Suka-suka kamu deh, Jae. Suka banget buat kakak kamu malu-malu," jawab Yeri seadanya.

"Hehe, kakak aja yang malu-malu," Jaehyun melanjutkan kegiatannya. Yup, menonton televisi pagi.

Sementara Hanbin keluar untuk mengurus keperluan terakhir penerimaan siswa baru bersama anggota osis lainnya.

****

"Huh kenapa sih acara kelulusannya beda hari?!" sungut Yujin kesal. Entah sudah beberapa kali ia mengucapkan hal itu.

"Jin, lo udah ngomong hal yang sama sepuluh kali buat pagi ini aja," ucap Haewon lelah.

"Huh lagian,"

Yujin merasa kesal karena jadwal acara kelulusan sekolahnya dan sekolah Taeyoung, pacarnya tidak sama.

Sekolah Taeyoung melakukan acara kelulusan esok hari, saat sekolah Yujin sudah melakukannya hari ini.

"Yaa wajar sih, kan beda sekolah," entah kenapa Yuna punya energi lebih untuk menanggapi pertanyaan retoris Yujin.

"Huhh!"

Yujin duduk dengan kesal dikursinya. Bahkan riasan wajahnya kini mulai luntur karena kesal sedari tadi.

"Yujin, riasan lo tuh. Sini gue benerin," ucap Haewon. Kalo masalah hal ini, Haewon paling tak suka yang berantakan.

"Ya meskipun beda, Taeyoung lo itu bisa liat kelulusan lo berarti kan? Semangat lah dikit," ucap Haewon.

"Humm iya,"

"Eh Yuna. Siap-siap yaa!!" Kazuha berlari masuk kelas untuk memastikan Yuna sudah siap untuk penampilannya.

"Iya, Zuha. Gue udah siap," jawab Yuna mencoba tenang. Tapi tidak dengan hatinya yang gugup. Ia takut akan melakukan kesalahan saat tampil nanti.

"Yaudah semangat yaa," Kazuha meninggalkan kelas lalu melanjutkan tugasnya sebagai anggota osis untuk memperhatikan jalannya acara kelulusan dengan baik. Yaa sebenarnya ia tak perlu berusaha keras, bagaimanapun mereka sudah purnabakti.