🤍: 16

47 10 3
                                    

∧,,,∧   ~ ┏━━━━━━━━┓
(  ̳• · • ̳)      ~ ♡  Hanyuna   ♡
/       づ  ~ ┗━━━━━━━━┛ 
_____________________________


"Ck lo bener. Ketua osis susah banget mintanya,"

"Bener! Wakil kesatunya itu juga susah,"

"Bener, tapi mantan ketua osis-nya baik banget kan?"

"Baik!! Bukan cuma dikasih tandatangan, gue aja digombalin,"

"Wkwk, gue juga,"

"Senyum kakaknya juga manis,"

"Eh mantan wakil ketua osis juga baik,"

"Ya, dia ngasih tandatangan tanpa banyak syarat,"

"Enak gak perlu selesaiin perintah-perintah kayak yang lain,"

"Bener!"

Obrolan itu terdengar oleh tiga perempuan yang sedang duduk menunggu waktu tiga jam habis.

"Gimana? Lo berdua dapet berapa?" tanya Yujin.

Yuna dan Haewon mengeluarkan buku mereka lalu menghitungnya masing-masing.

"Gue sepuluh," —Haewon

"Gue ada sembilan," —Yuna

"Hahaah gue ada lima belas," Yujin tertawa bangga pada dirinya sendiri.

"Lima belas? Lo dapetnya gimana?" tanya Haewon tak percaya.

"Yaa keliling. Kerja keras gue itu," Yujin menjadikan bukunya sebagai kipas dengan bangga.

"Rombongan kak Sunghoon yang anggota osis sekarang lo bisa dapet?"

"Bisa. Ya sih gue disuruh sana sini dulu. Tapi yang penting gue dapet,"

"Cih enak banget,"

"Eh Yun, liat punya lo," tanpa izin Yuna, Yujin sudah terlebih dahulu mengambil buku Yuna. Lalu mengeceknya.

"Wiih ada kak Hanbin. Ini lo yang minta atau kak Hanbin sendiri yang ngasih?" tanya Yujin.

"Kak Hanbin yang ngasih," jawab Yuna perlahan.

"Wahhh selamat yaa!!"

Yuna memiringkan kepalanya heran, "Ha? Selamat buat?"

"Berarti kak Hanbin juga peduli sama lo. Ck lo mah," Yujin menjitak kepala Yuna yang mana mereka malah berakhir kejar-kejaran.

"Lo yakin itu jodoh lo? Kayak anak kecil," ucap Beomgyu. Mereka secara tak sengaja melihat Yuna dan teman-temannya dari kejauhan.

"Ee itu....

"Hahaha merah lagi muka lo!"

Sepertinya Beomgyu sangat puas menjahili Hanbin. Jangan satukan Beomgyu dan Jaehyun. Jika tidak, Hanbin akan canggung untuk beberapa hari kedepan.

"Satu,"

"Dua,"

"Tiga,"

"Udahh semuanyaa waktunya udah habis," ucap Matthew menarik perhatian semua siswa.

Sudah tiga jam berlalu, yang mana itu artinya kegiatan ini sudah berarti. Semua siswa diwajibkan untuk mengumpul buku mereka. Para anggota osis akan menghitung selagi para siswa diberitahukan kelas mereka.

"Jake, Kak Heeseung, Kak Hanbin bantuin yaa?" pinta Jay.

"Huh yaa," —Jake

"Tak masalah," —Hanbin

Things to Say || Hanyuna [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang