Laut Arab dan Tafsir Syah

10 2 0
                                    


Lazuardi yang kirana membiru di Angkasa.
Bertakhta Syah Zolim dibenak Roh dan Tubuh.
Intoleransi terjadi di Bumi Farsi.
Pujangga yang berlayar mengarungi Laut Arab.
Tarikh melukiskan Syah mengerikan itu bagaikan Hantu.

Di laut Arab,saat pagi hari di Haluan kapal,Mang Firoz,Qois,Isa dan Yakub sedang mengobrol.

Qois:
Mang,kenapa di keluarga ini Aku disebut “Syah” ?.

Firoz:
Tidak,hanya kamu terkadang Isa dan Yakub juga di panggil “Syah” !.

Yakub:
Jadi,Qois belum tahu kenapa di panggil Syah ?.

Isa:
Baiklah bagaimana kalau Aku bercerita !?.

Firoz:
Sok,Isa bercerita!.

Isa:
1501M adalah tahun di mana Kesyahan Safawi berdiri ketika Syah Ismail As-Safawi menjadi Syah Pertama Wangsa Safawi yang menguasai Tanah Persia atau Farsi dan ia adalah seorang Syah Syiah yang fanatik. Ia membunuh hampir satu juta kaum muslim Aswaja/Sunni. Ia menyiksa ulama sunni dengan cara membakar hidup-hidup. Kebijakannya sangat represif, ia mewajibkan semua warga negara untuk memeluk ajaran Syiah Itsna 'Asyari. Kaum fanatik menjadikannya senjata untuk memaksa masyarakat mengubah keyakinan mereka. Ismail adalah seorang yang sangat kejam dan ditakuti. Sampai-sampai pasukannya sujud kepadanya karena begitu mengagungkannya.

Syah Ismail di masa awal kekuasaannya memberikan 2 perintah untuk Muslim yang tidak mau masuk Syiah Itsna’Asyari :
1.Pergi dari daerah kekuasaannya.
2.Di Hukum Mati.

Tidak hanya memaksa masyarakat di wilayahnya saja untuk memeluk Syiah, Ismail juga menyebarkan ideologi sesat ini ke luar batas wilayah kekuasaannya.
Kebijakannya ini membuat Daulah Safawi harus berhadapan dengan kerajaan besar lainnya, yaitu Turkiye Utsmani yang berpaham sunni. Bahkan saat itu, Turkiye Utsmani dianggap sebagai pemimpin masyarakat Sunni di dunia. Setelah kerajaan Sunni lainnya, Kerajaan Mamluk, melemah.
Ketegangan dengan Turkiye Utsmani membuat Ismail mengadakan pekerjaan militer yang sama dengan tentara salib Burtugal/Portugis. Yang juga sama-sama memerangi umat Islam. Saat itu Burtugal berambisi besar menguasai wilayah-wilayah Islam. Mereka berencana memperluas Kota Madinah dan menggali makam Nabi Muhammad ﷺ.
Kesepakatan Ismail dengan Burtungal/Portugis iini tentu menjadi sejarah tersendiri bagi kerajaan Syiah Safawi dan Ismail sendiri. Dan demikianlah perjalanan sejarah kaum Syiah. Penuh dengan makar, pengkhianatan, dan konspirasi.
Apa yang dilakukan oleh Ismail as-Safawi inilah yang memicu peperangan antara Daulah Utsmani/Ottoman dengan Daulah Safawi. Hingga akhirnya pada pertempuran 2 Rajab 920 H yang bertepatan dengan 22 Agustus 1514 M, Turki Utsmani berhasil memenangkan peperangan. Ibu kota Safawi, Tabriz, jatuh ke tangan Turkiye Utsmani di bawah kepemimpinannya Shehzade Selim yang kelak akan menjadi Sulam Selim I Sultan ke-9 Turkiye.

Qois:
Oh,dan keluarga Hamidiv berasal dari kota Ganjav daerah Persia/Farsi, keluarga dari pihak ibuku baru datang ke kota Sukapura di tahun 1502M karena Nini Cahya adalah orang Sukapura.

Isa:
Aki Hamidiv memberi panggil “Syah” yang Artinya”Raja” kepada cucu-cucunya laki-laki supaya menjadi pemimpin yang baik untuk dirinya sendiri atau pun orang lain dan tidak seperti Syah Ismail As-Safawi.

Di malam harinya,Qois sedang menatap laut di geladak kapal sendirian.

Qois:
Alhamdulillah,kapal ini tidak singgah di kepulauan Maldives atau pelabuhan di ujung selatan Kalau singgah,yah mungkin akan lebih lama lagi menuju kota Suci.

“Tiba-tiba gerimis”

Qois:
Gerimis !?,”Qois tersenyum tipis”, Hujan Berawal dari gerimis, Hatiku hancur saat melihat Layla menangis.

Lalu Qois berjalan ke kamarnya, saat sampai di kamarnya Qois lekas menulis.

ᮠᮒᮨ ᮃᮘ᮪ᮓᮤ ᮑᮅᮛᮔ᮪ ᮊᮅᮜ.
Hate Abdi nyauran Kaula.
(Kalbuku memanggilmu.)

ᮛᮨᮔ᮪ᮏᮔ ᮄᮚᮩ ᮙᮥᮞ᮪ᮒᮠᮤᮜ᮪ ᮕᮥᮕᮥᮞ᮪.
Renjana iyeu mustahil pupus.
(Rindu ini mustahil hilang.)

ᮒᮩ ᮞᮕᮨᮛ᮪ᮒᮧᮞ᮪ ᮃᮔ᮪ᮒᮛ᮪ᮜᮤᮔ.
Teu sapertos antarlina.
(Tidak seperti suara atau bunyi yang makin lama makin menghilang.)

ᮠᮒᮨ ᮃᮘ᮪ᮓᮤ ᮑᮅᮛᮔ᮪ ᮊᮅᮜ.
Hate Abdi nyauran Kaula.
(Kalbuku memanggilmu.)

ᮞᮕᮨᮛ᮪ᮒᮧᮞ᮪ ᮒᮠ᮪ᮒ ᮠᮞ᮪ᮒᮤᮔᮕᮥᮛ ᮃᮔᮥ ᮑᮅᮛᮔ᮪ ᮕᮔ᮪ᮓᮝ.
Sapertos Tahta Hastinapura anu nyauran Pandawa.
(Seperti Takhta Hastinapura yang memanggil Pandawa.)

ᮓᮤ ᮜᮩᮘᮨᮒ᮪ ᮛᮌ ᮃᮘ᮪ᮓᮤ ᮒᮥᮙ᮪ᮘᮥᮠ᮪ ᮊᮑᮃᮠ᮪ ᮍᮌ᮪ᮌᮧ ᮊᮅᮜ.
Di leubet Raga Abdi tumbuh kanyaah kanggo Kaula.
(Di dalam Ragaku tumbuh Cinta kasih untukmu.)

ᮠᮒᮨ ᮃᮘ᮪ᮓᮤ ᮑᮅᮛᮔ᮪ ᮊᮅᮜ.
Hate Abdi nyauran Kaula.
(Kalbuku memanggilmu.)

Layla & Qois (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang