18.00
Soobin membuka pintu. Betapa kagetnya ia melihat Yeonjun yang berdiri di depan pintu sambil melipat tangannya di depan dadanya.
"Pak. . . "-Soobin.
Soobin hendak melangkah menuju kamarnya. Namun sayangnya Yeonjun memberhentikannya.
"Mau kemana kamu?"-Yeonjun.
"Ke kamar pak"-Soobin
"Kamu lupa sama tanggungjawab kamu?"-Yeonjun mendekati Soobin
Soobin berjalan mundur.
"M-maksud bapak?"-Soobin.
"Kamu tau sekarang jam berapa?"-Yeonjun.
"Tau pak"-Soobin.
Soobin terus berjalan mundur sampai akhirnya punggungnya menyentuh pintu.
"Terus kenapa kamu lengah dari tanggungjawab kamu?"-Yeonjun.
Yeonjun dan Soobin sudah sangat dekat.
"M-maaf pak, saya lupa kasih kabar"-Soobin.
"Kamu tau ga Yeonbin nunggu dijemput sampe sore?"-Yeonjun.
Soobin menggeleng.
"Oohh ga tau ya, asik banget kayaknya ya"-Yeonjun.
"M-maaf pak, saya tadi ada tes beasiswa pak, maaf banget pak, saya lupa"-Soobin.
"LUPA?!?!"-Yeonjun.
Soobin mengangguk.
Yeonjun meremat pipi Soobin dengan kuat.
"Kamu tau ga apa yang terjadi sama Yeonbin kalau ga dijemput?"-Yeonjun.
Soobin mengangguk.
"Kalau sampai Yeonbin kenapa napa, apa kamu mau tanggung jawab?"-Yeonjun.
Soobin mengangguk.
"Emang kamu bisa apa??"-Yeonjun.
Soobin terdiam. Ia benar-benar ketakutan. Ia terus berhati-hati agar Yeonjun tidak memarahinya. Namun akhirnya Soobin kena marah juga.
Yeonjun menatap Soobin menunggu jawabannya. Matanya yang indah membuat Yeonjun tambah terkesima. Yeonjun mendekati wajah Soobin. Soobin memejamkan mata. Ia benar-benar ketakutan jika Yeonjun melakukan hal kasar kepadanya.
Yeonjun terus mendekat. Sampai akhirnya bibir mereka hampir bersentuhan. Kemudian. . .
"Eomma sudah pulang"-Yeonbin.
Mendengar suara Yeonbin, Yeonjun langsung saja melepaskan tangannya dari pipi Soobin.
"Sudah"-Soobin sambil menghampiri Yeonbin.
"Yeonbin sudah makan?"-Soobin.
"Belum"-Yeonbin.
"Ayo kita masak makan malam"-Soobin.
"Ayoo eommaa!!!"-Yeonbin.
"Setelah eomma ganti baju yaa"-Soobin.
" Okay eomma"-Yeonbin.
********
20.00.
Setelah makan malam, Soobin menemani Yeonbin belajar di ruang tengah. Yeonbin yang memintanya sendiri untuk belajar di ruang tengah.
Yeonjun terus menatap Soobin sambil terus tersenyum. Ia benar-benar terpesona dengan Soobin.
"Anak ini benar-benar bisa membuatku jatuh cinta"-Yeonjun
Tok. . . Tok. . . Tok. . .
"Biar saya saja yang buka pak"-Soobin.
"Oh, ok silakan"-Yeonjun.
Soobin bangkit dari duduknya. Kemudian ia membukakan pintu untuk tamu di luar. Berapa terkejutnya Soobin melihat wanita cantik yang berdiri di depan pintu tersebut.
"Mas Yeonjunnya ada?"
Siapakah dia??
Tunggu kelanjutannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Eomma For Yeonbin
FanfictionMenceritakan tentang Soobin seorang anak SMA yang tiba-tiba saja harus menjadi ibu untuk anak laki-laki dari seorang CEO bernama Yeonjun dan ia juga harus tinggal bersama dengan mereka ⚠️BXB dom : Yeonjun Sub : Soobin