Eomma For Yeonbin

18

07.00

Hari Minggu Yeonjun mengajak Soobin dan Yeonbin untuk main ke taman bersama. Kali ini Yeonjun juga mengajak Yeji. Sebenarnya Yeonjun tidak mengajaknya, namun Yeji yang mengajaknya karena ia cemburu dengan kehadiran Soobin.

"Ayo Soobin, kamu duduk di depan kayak biasanya"-Yeonjun.

"Iya Pak"-Soobin.

Soobin hendak meraih pintu mobilnya. Namun Yeji merebutnya dan langsung masuk ke dalamnya.

"Kamu duduk di belakang ya"-Yeji.

Soobin mengangguk.

Soobin duduk di belakang bersama dengan Yeonbin. Yeonjun menghela napas karena kelakuan Yeji kepada Soobin.

"Yeeyy eomma dekat Yeonbin!!!"-Yeonbin.

"Yeeeyyy"-Soobin.

"Eomma, ini lebih baik daripada aku harus dekat dengan tante Yeji"-Yeonbin

"Hei, ga boleh gitu"-Soobin.

********

Setelah beberapa lama di perjalanan, akhirnya mereka sampai juga di taman. Yeonbin asik bermain bersama dengan teman sebayanya. Sedangkan Soobin dan Yeonjun memperhatikannya dari jauh.

Yeji tidak mau melepaskan dirinya dari Yeonjun. Ia terus saja nyelendot di Yeonjun sampai ia benar-benar sangat risih.

Tiba-tiba Yeji mendapatkan telpon dari seseorang.

"Tunggu ya, aku dapat telpon"-Yeji.

Yeonjun mengangguk. Ketika Yeji mulai menjauh, Soobin mulai membuka percakapan.

"Pak, emang bener kata Yeonbin kalau Yeji sering kasar sama dia, sering cubit dia, sering pukul dia tanpa alasan?"-Soobin.

Yeonjun tersenyum mendengarnya.

"Soobin, Yeonbin itu ga suka sama Yeji. Jadi dia bakal cerita hal yang ga baik tentang Yeji, padahal Yeji tidak melakukan itu"-Yeonjun.

"Tapi pak, anak kecil kan ga mungkin bohong"-Soobin.

"Kamu kan tau semua tentang Yeonbin. Yeonbin itu cerdik. Karena saya terlalu strict sama dia, dia jadi sering berbohong sama saya. Kamu ga perlu percaya sama Yeonbin ya"-Yeonjun.

Soobin masih ingin menyanggah perkataan Yeonjun, namun ia takut dimarahi oleh Yeonjun. Jadi ia mengangguk saja.

Tak lama kemudian Yeji kembali dari sana.

"Mas, aku sibuk. Anterin aku pulang yuk"-Yeji.

"Kamu pulang sendiri bisa ga? Kasian loh Yeonbin baru main"-Yeonjun.

"Iih, masa kamu tega sih sama aku"-Yeji.

Yeonjun menghela napasnya. Tidak enak jika ia harus berdebat dengan Yeji di tempat umum begini.

"Kamu bilang Yeonbin dulu sana"-Yeonjun.

Yeji mendengus sebal dan berjalan menghampiri Yeonbin. Soobin yang masih curiga mengikuti Yeji dari belakang.

Ternyata. . .

Ternyata kenapa ya kira-kira?
Dan cerita siapa yang benar mengenai Yeji? Cerita Yeonbin atau Yeonjun?

Tunggu kelanjutannya