Seminggu berlalu
Seokjin POV
Jungkook tidak pernah kembali sejak saat itu, dia tidak datang menjengukku di rumah sakit dan dia tidak pulang ke rumah. Apa dia memilih untuk bersamanya?
Aku sedang menunggu Taehyung di sebuah kafe, tidak jauh dari rumahku. Aku sangat bosan tinggal di rumah. Aku ingin kembali ke kantor tapi dokter menyuruhku untuk beristirahat sampai kondisiku jauh lebih baik.
"Maaf aku terlambat, bagaimana keadaanmu?" Tanya Taehyung.
"Aku baik, Tae."
"Jin, aku sudah menebaknya, kau akan termakan oleh rencanamu sendiri"
"Dia tidak kembali selama seminggu, apa itu berarti dia memilih Jennie daripada aku?"
"Apa? Apa kau sudah mencoba menghubunginya?"
"Tidak, aku tidak ingin menghubunginya, kurasa dia sudah mengambil keputusan"
"Aku bingung dengan kalian berdua, kenapa kalian berdua begitu keras kepala? Apa kalian pikir setelah kalian bercerai, dendam kalian akan terbalaskan? Bukankah itu hanya menyiksa kalian berdua? Kau mencintainya Jin"
"Lebih baik hancur bersama-sama, kan?"
"Tidak, lebih baik jika diperbaiki bersama"
"Kau tidak tahu bagaimana rasanya menjadi aku Tae, kau bisa mengatakannya dengan mudah karena kau tidak tahu bagaimana sakitnya"
"Lalu apa dengan menceraikannya bisa membuat rasa sakitnya hilang? Kenapa kau tidak mencoba untuk memperbaikinya bersama? Kau seperti anak kecil Jin"
"Sudah terlambat untuk memperbaiki semuanya, dia sudah mengambil keputusan dan aku harus senang bahwa rencanaku berhasil"
"Apa yang berhasil? Rencanamu gagal total, jika dia memilih Jennie berarti hanya kau yang hancur, Jin"
"Lalu kau ingin aku seperti apa? Dia tidak mencintaiku Tae" aku hanya menangis di depannya. Aku juga ingin bahagia dan tidak memikirkan masalah seperti ini lagi.
.
.Aku kembali ke rumah dan melihat mobil Jungkook terparkir, aku masuk dan melihatnya duduk di ruang tamu dengan koper di sampingnya. Dia menundukkan kepalanya dan saat aku mendekat, aku terkejut melihat wajahnya. Wajahnya babak belur. Mataku membelalak saat itu.
"Darimana kau?" katanya.
"Jungkook ada apa dengan wajahmu?"
"Ah itu bukan apa-apa, Jin."
"Benarkah? Duduklah dulu" Aku duduk di sampingnya dan dia memberiku sebuah amplop.
"Aku sudah memikirkan semuanya dan ternyata aku yang brengsek, aku tidak akan menahanmu lagi, aku sudah memberitahu keluargaku bahwa aku akan menceraikanmu, kau tidak perlu khawatir, kakekku akan terus bekerja dengan perusahaanmu, jadi sekarang, ayo kita bercerai"
Seketika dadaku terasa sesak. Air mataku mengalir begitu saja, inilah yang kuinginkan, inilah yang kuharapkan, bercerai dengannya dan hidup bahagia dengan orang yang mencintaiku. Tapi melihat wajahnya saat ini dan amplop yang dia berikan padaku, kenapa rasanya begitu sakit.
"Kau hanya perlu menandatanganinya dan besok pengacaraku akan datang untuk mengambilnya, rumah ini akan menjadi milikmu dan anak kita. Jadi tinggallah disini, apa kau senang sekarang? Balas dendammu sudah terbalaskan, aku tidak punya apa-apa selain diriku sendiri dan aku merasa Yoongi adalah pria yang tepat untukmu, pastikan dia menjaga anak kita dengan baik, aku tidak membawa semua barangku, kau bisa memberikannya pada orang lain atau membuangnya, aku tidak peduli, jagalah dirimu sendiri Jin, aku minta maaf atas apa yang telah kulakukan padamu, hiduplah dengan bahagia mulai dari sekarang" Jungkook hanya tersenyum dan berdiri sambil membawa kopernya.
"Tunggu..." Dia berhenti, aku berjalan mendekatinya dan berdiri di belakangnya.
"Apa... Apa kau akan menikahi Jennie?"
"Tidak... Seperti yang kau inginkan, pada akhirnya aku hanya akan sendirian, tanpa siapa-siapa. Dia tidak pernah hamil, dia hanya menginginkan uangku selama ini, jadi kenapa aku harus bertahan dengannya, kau tidak perlu memikirkan aku, itu tidak penting" Dia mengatakannya tanpa menatapku dan pergi begitu saja.
![](https://img.wattpad.com/cover/372081255-288-k737666.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Epiphany | Kookjin ✔️
FanfictionPernikahan adalah tujuan akhir dari pertemuan dua orang yang sedang jatuh cinta. Janji yang diucapkan dalam pernikahan adalah kata-kata sakral yang harus dijaga hingga ajal menjemput. Namun bagaimana jika pernikahan Jin dan Jungkook tidak seperti ya...