GOODBYE, ALASTAR [END]

┊ GOODBYE, ALASTAR ┊ 40. Ulang Tahun Alastar

╭┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈𖤐┈┈┈╮
-ˋˏ Hi! Enjoy reading my story ˎˊ-
╰┈┈┈𖤐┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈╯

Lien-hua terbangun dari tidurnya dan spontan terduduk. Sepertinya dia baru saja bermimpi.

Dia bermimpi Jericho dan Alastar mendatanginya. Dalam mimpinya Alastar ingin dirinya menikah dengan Ezven.

Pandangan Lien-hua teralihkan ketika mendengar suara dering ponsel. Wanita itu segera mengambil ponselnya di atas nakas.

Lien-hua menerima panggilan suara tersebut dan mendekatkan ponsel ke telinganya. "Halo? Ada apa."

"Oh. Iya, iya, oke. Saya segera ke kantor Pak Jericho."

Lien-hua beringsut turun dari ranjang dan melangkah menuju kamar mandi. Dia harus segera ke kantor suaminya karena ada pekerjaan yang tidak bisa ditunda.

Kini wanita yang sudah rapi dengan blazer-nya itu melangkah turun dari puncak tangga.

"Mama mau ke mana?" Tanya Ren yang berjalan mendekat.

"Mama mau ke kantor. Ada kerjaan," jawab Lien-hua saat berada di bawah. Ren ber-oh.

"Mama pergi dulu," pamitnya kemudian bergegas pergi.

"Hati-hati, Mah."

"Iya!"

"Terus sekarang gue ngapain?" Bingung Ren. Kini rumahnya terasa lebih sepi tanpa kehadiran Alastar dan Jericho. Di rumah ini hanya ada dirinya dan Mamanya.

"Kenapa sih Papah harus nyusul Athar? Di sini sepi banget," keluhnya.

"Gue tau! Bintang!" Ren merogoh saku celananya dan mengambil ponsel lalu membuka aplikasi chat untuk mengajak Bintang ke rumahnya.

***

┊ Bintanganjing ┊
online

Tang, tang
16.20

Apaan tang² 😒
16.20

Ke rumah gw
16.20

Males
16.20

Makan sepuas lo
16.20

Otw, bro! 😼
16.20

***

"Giliran di suruh makan langsung gercep," sinis Ren.

Kini Ren duduk di ruang makan sambil melihat Bintang yang sedang menyantap makanannya dengan lahap.

"Rakus banget lo, Bin. Kayak monyet kelaperan," kata Ren, terdengar menyindir. Bintang melirik cowok itu dengan tatapan sinis. Sedangkan Ren yang ditatap begitu hanya tertawa.

"Lo sendirian aja? Yang lainnya ke mana?" Tanya Ren.

"Sibuk," jawab Bintang.

"Umur segitu sibuk apaan?" Heran Ren.

"Sibuk ngamen. Megang gitar mulu," gurau Bintang. Ren terkekeh kecil.

"Lo gak ikutan?" Ren kembali bertanya.

"Gak. Anak orkay gak ngamen," sombong Bintang.

Ren tersenyum miring. "Dihh, sok iye lo. Anak orkay mana yang numpang makan di rumah temennya?"