Delio hidup di keluarga yang tidak terlalu mapan. Orang tua dari Delio sendiri adalah seorang pegawai bawah di perusahaan Han Corporate.
Di ulang tahunnya yang ke12 tahun, Delio meminta kue ulang tahun pada orang tuanya. Saat itu, Delio sangat bahagia karena untuk pertama kali dalam hidup Delio, ia bisa merayakan ulang tahunnya dengan sebuah roti ulang tahun.“ bunda, nanti kalo pulang,Lio pengen kue ulang tahun” pinta Delio pada ibunya yang akan berangkat kerja.
Ibu Delio yang bernama Amber pun mengelus rambut Delio dan berkata
“ Delio mau kue ya? Nanti pulang kerja ayah dan bunda bakal beli in kue buat Delio, nggak perlu mahal ya nak”
“ ehm, nggak papa ,Delio bisa ngerayain ulang tahun bareng bunda dan ayah juga udah seneng banget” ucap Delio kecil dengan sorot mata penuh harapan.
“ nanti kita makan di luar ya” ucap ayah Delio yang bernama Adelard.
Delio pun sangat bahagia kala itu. Dengan penuh antusias, Delio menunggu kepulangan dari kedua orang tuanya.
Sambil menunggu orang tuanya pulang,Delio bermain di taman yang akan dilewati oleh orang tuanya ketika pulang.
Setelah lama menunggu,orang tua Delio tidak kunjung datang. Dengan muka murung,Delio pulang kerumah.
“ mungkin bunda sama ayah buat kejutan di rumah” pikir Delio.
Dengan perasaan gembira,Delio berlari pulang berharap ke dua orang tuanya berada di rumah.
Betapa kecewanya Delio ketika mendapati rumahnya kosong tanpa seorangpun di sana.Berhari hari Delio menunggu kepulangan dari orang tuanya itu, namun orang tua Delio tidak juga kembali. Rasa lapar dan kesepian, itulah yang dirasakan Delio.
“ hallo tante, tante tau bunda sama ayah kemana? Delio nunggu mereka dari lusa, tapi mereka nggak pulang” ucap Delio kecil.
“ bunda sama ayah Delio belum pulang!? Terus selama ini kamu dirumah sendiri? Terus kamu makan apa?” tanya orang didalam telepon yang dipanggil tante itu dengan sangat terkejut.
“ ehm, katanya mereka beli kue.......... tapi.....” Delio tidak melanjutkan perkataannya. Ia terduduk dan menangis.
BUNDA?
AYAH?
Keberadaan kedua orang tua Delio yang tak kunjung ditemukan pun menggerakkan hati sang nenek untuk merawat Delio.
Dengan keadaan itu pula, Delio akhirnya dirawat oleh sang nenek. Setelah ia dewasa,Delio berprofesi sebagai polisi untuk mencari keberadaan orang tuanya. Ia yakin jika orang tuanya itu belum meninggal.☠️☠️☠️☠️
Tiba tiba bel rumah berbunyi dan hal itu membuat Ace dan Delio panik, sebab mereka hanya mengenakan celana kolor pendek dan tidak mengenakan baju. Dengan cepat Ace pun langsung memakai baju dan bergegas membukakan pintu. Orang di depan pintu itu ternyata Leora.
“ lo ngapain nyuruh gue dateng?” tanya Leora judes.
“ heh mak lampir, kapan gue nyuruh lo dateng?” ujar Ace pada Leora.
“ ini apa?” tanya Leora sambil memperlihatkan chat dari Ace.
Ace pun tampak terkejut melihat chat itu. Dalam pikirannya hanya ada satu orang melakukannya.
WOY BOCAH DAJJAL DELIO!! LO KAN YANG NGE CHAT MAK LAMPIR!?
Ace tampak kesal pada Delio. Delio yang ketahuan pun hanya bisa mengintip sambil meringis .
PLAK
“ SIAPA YANG LO KATAIN MAK LAMPIR HAH!?”
Leora bertanya sambil melempari Ace dengan tatapan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNPACk
Fiksi UmumKorupsi, adalah hal yang lumrah terjadi di dunia politik. Tuan Damian Altero, ketua partai besar sekaligus calon wali kota di ibu kota.Merupakan anggota dari Han Corporate yang diketuai ketua Handero atau yang akrab di panggil ketua Han yang mem...