Putri Luar Biasa

15

WARNING
TYPO BERTEBARAN
.
.
.
.
.
JANGAN LUPA VOTE
&
KOMEN
.
.
HAPPY READING
.

Disclaimer: Masashi Kishimoto
Pairing: Sasufemnaru

- Putri Luar Biasa -

🍅🍥
Karena sebelumnya selama 14 chapter, adegan sasunaru nya dikit bahkan nyaris gak ada. Nah di mulai chapter 15 ini lah alur akan memfokuskan ke-kehidupan Sasuke dan Naruto, nama nya juga cerita sasunaru. Di tunggu tiap adegan nya...
🍅🍥

"Kaa-sama.." Naruto menghampiri sang ibu yang tampak menangis menangis tersedu-sedu kala menyambut kedatangan nya, dengan lembut Naruto memeluk Kushina "kita bebas sekarang, kaa-sama. Tou-sama dan nii-sama sudah tenang di sana" lirih nya

Merasakan balasan dari sang ibu, Naruto semangkin mempererat pelukannya.

"Terimakasih.. kami-sama -hiks- terimakasih.." kushina menghujami kecupan sayang di pucak kepala Naruto sembari terus berucap syukur, betapa leganya Kushina kala melihat putri nya kembali dengan selamat. walaupun terlihat luka sayatan di beberapa bagian tubuh Putri nya, kushina masih bersyukur masih di berikan kesempatan untuk menyambut sang putri nya kembali.

Naruto beralih melepaskan pelukan nya dengan pelan, Naruto menoleh ke belakang tubuhnya hany untuk mendapati kiba yang setia berdiri di belakang nya.

"Tugas mu?" Tanya Naruto

Kiba dengan cepat sadar dari lamunannya, netra nya menangkap permata sapphire yang menyorot nya dingin "sudah selesai dengan baik" jawab kiba cepat, kiba sedikit mengelus dada nya kal Naruto kembali berbalik menatap Kushina. Dirinya sedikit ngeri dan segan kala melihat tatapan mata dingin Naruto yang tak biasa, anak itu seperti memiliki kepribadian ganda.

"Ka-sama, naru lapar" kiba sukses ternganga kala mendengar nada manja yang di keluarkan oleh Naruto, gadis bersurai coklat itu menatap punggung Naruto heran.

"Kaa-chan sudah memasak banyak untuk mu, ayo" Kushina tersenyum keibuan dan menarik tangan Naruto untuk memasuki rumah mereka, namun tak lama kemudian Kushina kembali berbalik "kiba? Ayo kemari" ajak nya tersenyum dan kembali melanjutkan langkah nya.

Kiba yang mendapatkan panggilan pun dengan cepat segera menyusul keduanya, sebenarnya ia sudah memiliki rumah di desa ini, dan dalam rumah yang cukup besar itu ia tinggal berdua dengan gara. Namun gara masih menjalani tugas dari Naruto, ia cukup enggan pulang ke rumah karena keadaan rumah yang sepi.

"Kapak gara akan kembali?" Tanya nya pada angin lalu

🍅🍥

Sasuke menatap perjalanan hutan yang sejak 1 hari lalu di lalui nya, sesekali netra kelam nya menatap lembar kertas usang di tangan kirinya guna menyesuaikan jalan yang di tempuh nya.

Sudah terhitung 3 hari dirinya meninggalkan kerajaan, Sasuke melakukan tugas nya tanpa ada satupun pengawal di sisi nya. Entah apa yang di pikiran tou-san nya sehingga mengirim nya seorang diri menuju Desa Uzu.

"Ada apa dengan jalan ini?" Monolog Sasuke tiba-tiba

Netra nya beralih menatap kertas usang di tangan nya, lalu kembali menatap jalan di hadapannya.