𐙚 𝑺𝒆𝒃𝒖𝒂𝒉 𝒓𝒆𝒏𝒄𝒂𝒏𝒂 𐙚

51 33 9
                                    

𝑯𝒂𝒍𝒐 𝒑𝒂𝒓𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒅𝒆𝒓𝒔... 𝑲𝒆𝒏𝒂𝒍𝒊𝒏 𝒂𝒌𝒖 𝑴𝒊𝒓𝒆𝒊𝒍𝒍𝒆, 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒑𝒂𝒏𝒈𝒈𝒊𝒍 𝒂𝒌𝒖 𝑴𝒊𝒓𝒆𝒊.𝑰𝒏𝒊 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒃𝒂𝒓𝒖 𝑴𝒊𝒓𝒆𝒊, 𝒎𝒐𝒉𝒐𝒏 𝒅𝒊 𝒔𝒖𝒑𝒑𝒐𝒓𝒕 𝒚𝒂 𝒕𝒆𝒎𝒂𝒏 - 𝒕𝒆𝒎𝒂𝒏.

ᵐᵒʰᵒⁿ ᵐᵃᵃᶠ ᵇᶦˡᵃ ᵃᵈᵃ ᵗʸᵖᵒ

ᵐᵒʰᵒⁿ ᵐᵃᵃᶠ ᵇᶦˡᵃ ᵃᵈᵃ ᵗʸᵖᵒ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Pagi itu di sekolah, suasana tiba-tiba menjadi tegang ketika sebuah rumor mulai beredar. Rumor tersebut mengatakan bahwa Nydia hanya mendekati Matteo demi bisnis ayahnya yang sedang bermasalah. Nydia yang mendengar rumor tersebut langsung merasa marah dan tersinggung. Ia merasa harus segera menemukan siapa yang menyebarkan rumor tersebut.

"Ini pasti ulah, Jane yang tidak senang hubungan aku dengan Matteo berjalan baik. Aku harus temui dia" ucap Nydia serius.

Di koridor sekolah, Nydia berjalan cepat dengan wajah merah padam, mencari orang yang ia yakini bertanggung jawab atas rumor itu. Ia melihat Jane sedang mengambil buku dari lokernya dan tanpa ragu langsung mendekatinya

"Jane!! Lo kan yang nyebar rumor tentang gue!!" Cerca Nydia marah.

"Lah bukan nya memang benar ya, itu kan memang tujuan lo pacarin Matteo"

"Lo ternyata jahat banget ya sampai nyebarin rumor seperti ini! Lo pasti masih dendam karena Matteo memilih gue!"

Jane menatap Nydia dengan penuh ketegasan. "Nydia, dengar. Aku tidak pernah menyebarkan rumor apapun tentang kamu.

Saat itu, Matteo datang menghampiri mereka setelah mendengar keributan. Ia melihat Nydia yang marah-marah dan Jane yang mencoba membela diri.

"Ada apa ini?" tanya Matteo, bingung dengan situasi yang dihadapinya.

Nydia langsung menoleh ke Matteo, masih dengan kemarahan yang membara. "Matteo, Jane yang menyebarkan rumor itu! Dia pasti mau ngehancurin hubungan kita.

Matteo menatap Jane, seolah olah ingin mendapatkan sebuah jawaban "Apa kamu, Jane yang menyebarkan rumor ini?"

"Matteo, bukan aku yang menyebarkan rumor ini. Tapi lihatlah pacarmu ini, dia begitu marah dan cemas. Kalau rumor itu tidak benar, kenapa dia begitu khawatir?" Ucap Jane sambil menatap Nydia dengan menaikkan satu alisnya.

Matteo menatap Nydia, yang terlihat semakin marah setelah mendengar kata-kata Jane.

Nydia menatap Matteo dengan mata berkaca-kaca. "Aku marah karena Jane menuduhku tanpa bukti! Aku tidak ingin rumor itu menghancurkan hubungan kita!"

Jane melangkah mendekat, menatap langsung ke mata Matteo. "Matteo, kalau Nydia tidak punya sesuatu yang disembunyikan, kenapa dia begitu marah? Orang yang tidak bersalah seharusnya tidak akan bereaksi seperti itu.

Bayangan di Balik Senyuman [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang