Bagian 35

647 12 0
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Arga terus saja mencoba menghubungi nomor Rhea namun hasilnya tetap saja nihil. Hanya ada suara operator yang memberitahukan, bahwa nomer dihubunginya sedang tidak aktif atau berada di luar jangkauan, membuat perasaan Arga semakin berkecamuk tak karuan. Entah kemana lagi dia akan mencari istrinya.

Salma yang duduk disebelah Arga pun tak bisa berbuat banyak, bahkan untuk sekedar menenangkan kakak satu-satunya itu. Dia hanya membuang nafas berat seraya tetap berdoa dalam hati semoga tidak terjadi sesuatu yang buruk pada kakak iparnya.

Hingga pencarian keduanya berakhir karena Arga dan Salma memutuskan untuk balik kerumah meski penuh kekecewaan, lantaran harus pulang dengan tangan kosong.

"Gimana Ga, kamu sudah menemukan Rhea?!"

Melihat kedatangan Arga disusul Salma, Sarah yang memang sudah menunggu kabar putranya, langsung bangkit dari duduknya dan menodong Arga dengan pertanyaan.

Arga yang belum sempat berujar, hanya menggeleng lemah."Belum ma." Jawabnya, tertunduk lesu.

"Rhea, Pa!" Sarah semakin tak tenang.

"Sabar ma, ada baiknya tenangkan diri dulu dan coba berpikir positif. Barangkali Rhea ada keperluan mendesak, jadi belum sempat mengabari kita."

"Tapi keperluan mendesak apa, pa?! Kalau yang terjadi justru sebaliknya?! Kalau sampai sesuatu yang buruk menimpa Rhea, bagaimana pa?!!" Cecar Sarah kalang panik, namun tetap memelankan suaranya.

Dan kali ini Tyo bungkam begitu mendengar balasan dari istrinya, sebab diapun bingung mau menjawab apa lagi.

Begitu halnya Arga yang kini sudah duduk di sofa sembari tertunduk dan mengusap wajahnya dengan kasar. Perasaan cemas dan gamam bercampur menjadi satu. Dia tak tahu harus bagaimana lagi agar bisa menemukan istrinya yang entah pergi kemana.

Dan tanpa disangka, ditengah suasana tidak kondusif itu, tiba-tiba suara seseorang yang sudah ditunggu sedari tadi, kini berada di ambang pintu. Dia mengucap salam dengan agak ragu, namun berhasil mengalihkan atensi keempat orang itu begitu mendengar suara yang tak asing ditelinga mereka.

"Waalaikum salam. Rhea!!" Jawab satu keluarga itu hampir bersamaan. Antara terkejut sekaligus senang melihat Rhea sudah ada dihadapan mereka. 

Buru-buru Arga berdiri dan menghampiri Istrinya, disusul Sarah, Tyo dan Salma yang juga kini baru bisa bernafas lega.

"Kamu darimana aja yang. Mas dari tadi khawatir, takut kamu kenapa-kenapa di jalan? nomer kamu juga gak aktif!"

𝗜𝗺𝗽𝗿𝗼𝗽𝗲𝗿 𝗠𝗮𝗿𝗿𝗶𝗮𝗴𝗲  [ Selesai ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang