the secret of puppy S2 [lilynn]

Puppy 16

The secret of puppy S2

Setelah selesai menonton dan bersenang-senang, Kini mereka sedang berada di restoran untuk mengisi perut mereka. Pelayan datang menghampiri mereka dan memberikan menu agar mereka bisa pesan sesuai dengan menu restoran.

"Kamu mau makan apa? " Tanya Delynn dengan sedikit menahan kata katanya agar tidak melontarkan kata "sayang"

"Aku ikut kamu aja" Jawab Lily dan Delynn hanya tersenyum senang.

Delynn pun mulai melihat menu itu dengan seksama lalu mulai memesan sesuai yang ia inginkan. Lily awalnya hanya diam menatap Delynn, Namun pandangannya kini tertuju pada pelayan yang ada di dekat mereka.

Lily awalnya berusaha baik baik saja membiarkan pelayan itu terpesona pada gadisnya, Namun ketika tahu dimana arah mata pelayan itu membuat Lily emosi. Pelayan itu menatap tepat pada belahan dada Delynn yang sedikit terekspos.

"Del.. " Panggil Lily dan sontak membuat Delynn terkejut karena Lily tak pernah memanggil dirinya seperti itu setelah sekian lama.

"A-apa..?"

Lily perlahan mengambil menu yang ada di tangan Delynn lalu membacanya sebentar, Setelah membaca dengan sekilas, Lily menatap pelayan itu dengan tajam.

"Saya mau tambahan es cream coklatnya ya kak! " Pinta Lily dengan diam diam menginjak kaki pelayan itu.

Pelayan itu sedikit terkejut dan reflek menundukkan tubuhnya untuk mengusap kakinya yang terasa sangat sakit. Dan dengan cepat Lily mendekati pelayan itu dan mulai berbisik.

"Lo berani banget ngelihat aset punya gue itu, Mau gue aduin kalau lo ngelakuin pelecehan disini? Lo lupa ada CCTV disini hah?"

Bisikan dari Lily membuat pelayan itu seketika bergidik takut, Lily kembali memperbaiki posisi duduknya dan menatap gadisnya yang kini sedang menatapnya heran.

"Kenapa??" Tanya Delynn dengan penasaran apa yang sedang Lily lakukan tadi dengan pelayan itu.

"Gapapa, Tadi cuma ngasih tau pelayannya kalau ngasih es cream nya agak terakhiran pas mau pulang aja" Jawab Lily dan membuat Delynn menganggukkan kepalanya percaya.

Pelayan itu kembali berdiri dan menatap Lily sejenak lalu menundukkan tubuhnya pelan, Setelah itu pelayan itu pergi meninggalkan mereka berdua dan masuk kedalam dapur.

Setelah menunggu lama pesanan mereka, Kini akhirnya makanan mereka datang dan tanpa basa basi mereka berdua langsung melahap makanan itu.

Diselang i dengan canda dan tawa, Mereka menikmati kebersamaan mereka yang sangat jarang mereka lakukan akhir akhir ini. Lily yang terkadang memberi sedikit jokes dan sedikit teka teki membuat Delynn selalu tertawa dan kesal dibuatnya.

Lily meletakkan sendok dan garpunya lalu menoleh kesana dan kesini sejenak, Delynn yang sedang memasukkan spageti kedalam mulutnya sedikit heran dengan apa yang Lily lakukan.

"Kenapa sayang? " Tanya Delynn dan membuat Lily kembali menatap dirinya.

"Enggak, Aku mau ke kamar mandi bentar ya. Kamu gapapa kan sendirian? " Tanya Lily yang membuat Delynn menatapnya datar.

"Kamu kira aku anak kecil? Aku gapapa lah disini, Lagian disini juga rame"

Lily menganggukkan kepalanya paham, Ia pun bangkit dari kursinya untuk segera menuju kamar mandi, Namun sebelum itu ia menepuk pelan kepala Delynn lalu pergi menuju kamar mandi.

"Dih dasar bocah" Kesal Delynn dengan menggelengkan kepalanya.

→→ ↑ ← ←