Hari ini Jaehyuk tak ada kelas. Ia memutuskan untuk merebahkan dirinya diatas kasur kesayangannya sampai sebuah telepon masuk dari Jeongwoo membuatnya berteriak.
Tapi ini hari libur ! bisakah aku mendapatkan libur juga eoh ? please...
.
Aishhh sialan ! yang ingin jalan-jalan kan kau, kenapa pula harus aku yang direpotkan !
.Yak ! Kau dengar aku ?! Aku tidak ma---
Tut.
panggilan diputuskan secara sepihak oleh pihak sebrang. Membuat Jaehyuk kesal dantak berhenti mengumpat pada sosok yang baru saja bersikap semena-mena terhadap dirinya.
Namun meski dongkol dan tak ada niat, mendengar ancaman Jeongwoo yang akan menambah masa menjadi kacungnya Jaehyuk mau tak mau harus segera mengganti pakaiannya dan menuju apartemen Jeongwoo.
Jaehyuk mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi, berniat untuk cepat smapai dan cepat menyelesaikan urusannya dengan Jeongwoo, sungguh hari ini ia benar-benar ingin melanjutkan tidurnya.
Ceklek /
Belum juga Jaehyuk masuk ke apartemen Jeongwoo, namja Park dari Klan ROGUE itu telah lebih dahulu menyambar lengannya untuk di seret ke arah mobilnya di parkiran Basement.
"Kita mau kemana ?" tanya Jaehyuk sembari menggunakan seat-beltnya.
"Kau sendiri ingin kemana ?" tanya balik Jeongwoo pada Jaehyuk.
"Jika kau tanya aku, aku benar-benar sedang ingin rebahan di apartemenku." ucap Jaehyuk yang justru menumbuhkan seringai di sudut bibir Jeongwoo.
"Kalau begitu mendekatlah." pinta Jeongwoo sembari mengkode dengan jari telunjuknya.
Jaehyuk mengernyit bingung.
"Mau apa ?" tanya Jaehyuk. Karena tak kunjung mendekat, Jeongwoo akhirnya menarik tangan Jaehyuk hingga kini bibir Jeongwoo bisa berbisik tepat di telinga sang submissive LEO itu.
"Haruskah kita tidur bersama di apartemenku ?" bisik Jeongwoo yang seketika membuat Jaehyuk salah tingkah.
"Ehem---jalan saja aku akan mengikutimu kemanapun kau pergi..." ucap Jaehyuk sembari melihat kearah jendela. Jeongwoo tersenyum puas karena berhasil mengerjai Jaehyuk. Dengan cekatan ia segera menginjak pedal gas mobilnya untuk menuju ke sebuah tempat yang ingin ia tunjukkan ke Jaehyuk. tempat dimana biasanya ia menghabiskan waktu luangnya.
Di tengah perjalanan, Jeongwoo berhenti disebuah kedai makanan.
"Ayo turun." ajak Jeongwoo, Jaehyuk pun mengikuti Jeongwoo dari belakang.
"Eoh, Jeongwoo-ya ! mau mengambil pesanan ?" tanya seorang bibi yang berada di bagian kasir. Jeongwoo mengangguk.
"ini----semuanya sudah dibayar oleh hyungmu, kau tinggal mengambilnya saja." ucap snag bibi.
"baiklah bi, terima kasih banyak.
"Aigoo, ini siapa ? kekasihmu ?" tanya sang bibi yang seketika membuat Jaehyuk berekspresi selayaknya orang bodoh.
"A-aku buk---"
"Ya, dia kekasih ku. Cantik tidak bi ?" tanya Jeongwoo sembari tersenyum tanpa dosa.
"Tentu saja. Dia sangat cantik. Jadi, siapa namamu anak cantik ?"tanya sang ahjuma yang sontak membuat pipi Jaehyuk merona.
"Yoon Jaehyuk, bibi..." jawab Jaehyuk lirih. Ia bahkan sampai menggaruk belakang lehernya yang sebenarnya tidak gatal sangking merasa canggung dan malu.