26. Terkuak

359 54 30
                                    

Langit malam sudah semakin pekat dan gerimis yang sejak sore tadi sudah mengguyur bumi membuat suasana semakin dingin. Tidak ada agenda malam ini selain dikamar, begitulah yang dilakukan Hazel malam ini dan untuk Warren katanya juga sedang sibuk dan tidak bisa menyempatkan datang malam ini. 

Tapi jangan salah chat-nya sejak sore tadi tidak pernah berhenti dan kiriman makanan dan aneka snack juga sudah datang, oh tidak lupa bucket bunga tulip yang kini sudah dipindahkannya di vas yang berisi bunga segar itu.

Hazel mengedarkan pandangannya kesekeliling kamarnya, sejak bersama Warren entah sudah berapa vas bunga tambahan yang dia beli karena tahu kebiasaan kekasihnya itu yang sering memberinya bunga disetiap pertemuan mereka. Sudah dilarang pun karena sayang bunga-bunganya yang nanti layu tapi bukannya berhenti tapi kini justru di balkon rumahnya sudah ditambah aneka pot bunga yang sejak pertama kali datang kerumahnya sudah memiliki bakal bunga baru.

Jadi sekarang jumlah bunga yang dia terima tidak sebanyak dulu lagi,hanya kadang ada kurir yang membawa bunga kalau Warren tidak sempat mampir atau mereka tidak bisa bertemu sesering mungkin karena kesibukan mereka yang sama-sama padat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jadi sekarang jumlah bunga yang dia terima tidak sebanyak dulu lagi,hanya kadang ada kurir yang membawa bunga kalau Warren tidak sempat mampir atau mereka tidak bisa bertemu sesering mungkin karena kesibukan mereka yang sama-sama padat.

Kini Hazel kembali memusatkan fokusnya kearah Laptop miliknya setelah membalas pesan kekasihnya yang baru saja memberi kabar kalau malam ini harus lembur lagi karena kasus yang dia tangani sekarang cukup melelahkan karena sedang berusaha mencari saksi terkait kasus yang sedang ditangani sekarang. Meskipun belum sepenuhnya mengambil alih kasus sendiri tapi untuk sekarang katanya Warren masih dalam proses belajar menangani kasus dan sekarang masih menjadi bayangan Papanya atau asisten Papanya.

Ngomong-ngomong soal Papanya Warren, Hazel jadi penasaran dan akhirnya mencoba mencari nama Warren dan nama keluarganya di mesin pencarian. Siapa tahu saja ada. Dan benar saja saat menemukan nama Firma Hukum keluarga Sujatmiko yang ternyata memang sudah tersohor sejak dulu meskipun kehidupan pribadi keluarga itu tidak terlalu tersorot media karena sangat private.

Tapi ada satu foto yang seperti gambaran Warren tapi versi yang lebih matang lagi dari postur tubuh tapi wajah yang sedikit berbeda dan itu membuat dahinya mengernyit karena tidak asing.

"Heum, sepertinya gak asing. Tunggu" Hazel meninggalkan meja kerjanya dan membuka nakas dekat ranjang miliknya.

Sebuah foto.

"Kenapa mereka bertiga bisa berfoto bersama?" Hazel meninggalkan foto tersebut dan kembali ke mesin pencarian  untuk mencari tahu hubungan ketiganya, dan fakta lainnya terkuak

Ternyata yang menjadi tim kuasa hukum keluarga Wilaga mantan Presiden adalah Sujatmiko Law Firm.

"Tunggu, jadi ini bukan foto biasa melainkan karena mereka bertiga memang terlibat dalam pekerjaan?" Selama ini Hazel mengabaikan sosok ketiga di foto tersebut dan berfokus ke Surya Wilaga karena mengira hanyalah foto biasa saja tanpa ada kerjasama yang selama ini Hazel kira tidak saling bersinggungan.

RAIN FROM HEAVENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang