Masalalu Langit

220 13 0
                                    

🌊🌊🌊🌊🌊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌊🌊🌊🌊🌊

Alvin kembali ke markas dengan membawa Antariksa yang sedang tidur tapi bukan cuma itu Sofia juga ikut tadi waktu di taman Alvin bilang "ikut ya takutnya nanti gua di amuk sama dua Bapaknya si Anta" begitu lah kira-kira ajakan Alvin agar Sofia ikut, namun saat di jalan Sofia malah berubah pikiran dan gak jadi ikut

Baru masuk satu langkah Sagra langsung mengambil alih tubuh Antariksa, Askara dan langit menatap tajam pada Alvin hingga membuat Alvin merinding

"Lo kenapa gak bilang dulu si Anjing bikin panik aja lo Sialan!" ucap Askara yang terlampau panik

"Hehhe maaf lupa yang penting Anta gak kena napa kan?" ucap nya sembari nyeri

"Anak sapa lu bikin malu aja" ucap Kevin

"Gua kepret juga lo bocah sialan!" teriak Alvin pada adik nya

"Gak takut" ucap Kevin sembari menjulurkan lidahnya

Tak!

Satu jitakan kasar berhasil mendarat tepat di dahi Kevin siapa lagi yang melakukannya selain Kevano si paling Waras

"Aduh! Anjirr lah van" ucap Kevin mengelus dahinya yang kena sentilan maut darinya

"Gak sopan Sedeng-sedeng gitu tetap abang lo" ucap Kevano di sambut tawa yang lain

sagra masuk kedalam bermaksud untuk menidurkan Antariksa namun ke-enam cowo itu malah ikut kalo adem ayem mah gak papah masalah nya ini enam anak eh kagak deh cuma tiga doang berisik banget siapa lagi kalo bukan TTM kebisingan mereka membuat Antariksa terbangun dari tidur nya

Muka Sagra langsung di tekuk membuat mereka semua takut dengan wajah dingin nan datar itu

"Alvin, kevin, Arlen" ucap Sagra Penuh penekanan, dengan lembut dia memberikan Antariksa pada Askara

Tak! Tak! Tak!

Tiga jitak mendarat tepat pada kepala ketiga cowo itu, membuat tiga cowok itu mengaduh kesakita

"Aduh! Sakit anjirr! "Ucap ketiganya

"Mampusss"ucap Langit dengan nada dingin

"Siapa suruh berisik" ucap Kevano dengan tenang

"Dakjal emang" ucap Askara  yang menggendong Antariksa sambil menepok bokong anak itu

🌊🌊🌊🌊

Malam hari Langit pulang kerumah nya namun anak itu malah meninggalkan ponsel nya di markas

Sagra yang baru tiba di ke markas malah di sambut dengan tangisan Antariksa dan kepanikan semua anggota Sagra memandang datar bahkan Askara saja terlihat begitu frustasi

Dia Askara (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang