Pengasingan II

549 44 5
                                    


.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari pun berganti minggu, zuo hang menikmati hidupnya seperti dulu. Hidupnya yang diawali dengan berjualan dan hidup dalam kesendirian.

Hari ini, adalah hari perayaan besar kerajaan kekaisaran pusat di karenakan adanya anggota baru yaitu anak angkat kaisar zhu dan permaisuri su.

Zuo hang dengan teliti dan cekatan membuat adonan kuenya, di karenakan kue bulannya yang banyak di pesan oleh saudagar kaya untuk di berikan sebagai hidangan perayaan itu.

Walaupun sedari pagi tubuhnya tidak terlalu enak, zuo hang tetap semangat membuat kuenya.

Ia kemudian memasukan kue bulannya yang sudah jadi kedalam keranjang yang berukuran sedang, tak lupa ia menutupinya dengan kain bermotif awan yang ia jahit sendiri.

Setelah selesai menyiapkan keperluannya, zuo hang segera berganti pakaian untuk pergi ke pasar kota raya.

Hanfu yang ia kenakan saat ini, berwarna hitam yang di padukan dengan merah, ia juga menggunakan penutup kepala untuk menyembuyikan identitasnya.

Selama seminggu ini zuo hang menyamarkan namanya dengan panggilan xiao zuo/xiao zu, agar masyarakat tidak tau identitas dirinya yang sebenarnya seorang yang diasingkan.

Zuo hang Tak lupa menutup dan mengunci pintu rumahnya, walupun ia berada di dalam hutan tidak ada yang tidak mungkin manusia ataupun hewan dapat masuk ke rumahnya.

Ia berjalan pada jalan setapak, ia berjalan sambil bersenandung kecil. Di sisi jalannya terdapat bunga mawar merah dan hijau yang 3 hari lalu ia tanam, walaupun bunganya belum mekar setidaknya mereka tumbuh dengam subur.

Zuo hang menyebrangi aliran sungai dan akhirnya ia sampai pada perbatasan kota pusat. Ia melihat ke dalam keranjangnya untuk memastikan bahwa ia tidak meninggalkan sesuatu.

Zuo hang kemudian berjalan memasuki kota itu, saat ia berjalan terdengar suara langkah kuda di belakangnya, ia melihat ke arah rombongan kuda itu yang ternyata adalah kaisar zhang ji dan juga permaisuri zeyu yang sedang menggendong seorang bayi?.

Zuo hang segera memalingkan wajahnya dan menundukan kepalanya agar tidak melihat ke arah kaisar zhang ji.

Setelah rombongan kaisar zhang ji melewatinya, zuo hang memegang jantungnya yang berdegup sakit, dalam benaknya bayi siapa yang berada di gendongan permaisuri zeyu? Bukankah mereka tidak bisa memiliki keturunan, ataukah kaisar mencari selir lagi? Tetapi tidak mungkin mana ada dalam seminggu mereka langsung di karuniai anak? Batin zuo hang bingung.

"xiao zu!!" panggil seorang pria bertubuh tambun,

Pria itu adalah pemilik kedai tempat ia membeli bahan bahan untuk membuat kue.

"ahh..paman ying ada apa?"

"hah...hah tunggu aku bernafas dulu huh..huh.."

Zuo hang menunggu sambil keheranan.

"xiao zu kemarin ada pihak kerajaan kekaisaran pusat mencari mu, katanya permaisuri xinhao ingin melihat sendiri pembuat kue bulan ini, jadi ayo aku antar kamu ke rumah pelayan lin," ucap paman ying

Zuo hang yang mendengarnya sedikit takut, ia harus bersedia datang atau tidak! Tetapi jika ia tidak datang apakah ada hal buruk yang akan terjadi?

"ta..tapi paman ying ji...jika aku tidak datang apakah akan ada hal buruk yang akan terjadi," kata zuo hang sambil menahan tangan paman ying yang menggandengnya.

"tentu xiao zu, kamu tau jika kamu tidak mau datang kerajaan akan tidak memeperbolehkanmu untuk berjualan lagi, jadi ayo aku antarkan kamu ke rumah pelayan lin terlebih dahulu."

selir√ zuo hangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang