17

696 41 2
                                    

BOLEH DI KOREKSI KALAU ADA TYPO YA🦋🥰
-

HAPPY READING
🌸
-
-
-

"Mengapa dunia begitu sempit"

Ternyata pandangan Maudy dan Reza kini bertemu, mereka beradu tatap sebelum akhirnya Maudy memutuskan tatapannya.

"Kalau begitu bekerjalah dengan semangat semuanya" ucap Reza.

"Ah tuan Reza apakah anda ingin di buatkan kopi?" Entah angin jenis apa hari ini, dengan tiba tibanya Kirana menawarkan kopi.

"Cih, sama saja"guman Maudy.

"Hm baiklah jika tidak keberatan" ucap Reza kemudian melangkah pergi meninggalkan karyawan di sana menuju ruangan khusus miliknya dengan di antar oleh Bu Tantri dan asisten Dion.

"Sebenarnya pria itu sama tidak sih dengan di kehidupan sebelumnya, bukankah dia seorang karyawan tapi mengapa yang satu ini malah seorang CEO" batin Maudy.

"Hey kenapa kamu melamun"ucap gina.

Maudy tersadar dari lamunannya, ia menyadari beberapa karyawan lainnya sudah pergi menuju tempat kerjanya masing masing.

"Ah tidak ada"jawab Maudy.

"Ayo lanjut kerja"ujar gina kemudian di angguki oleh Maudy.

Gina dan Maudy melangkah menuju meja kerjanya kembali, di saat tengah berjalan ponsel Maudy berbunyi.

Tring...

Linara
Hei maudyyy aku ada di depan perusahan tempat kamu bekerja, cepat keluar sebentar.

"Gadis ini baru menghubungiku lagi"gerutu Maudy.

"Ehm gina kamu duluan saja ya, aku ada urusan sebentar"ujar Maudy.

"Oh oke kalo begitu"

Maudy berbalik arah berjalan keluar pintu perusahaan, saat di luar ia celingak celinguk mencari keberadaan linara.

"Dorr"

Maudy reflek terkejut dengan tingkah linara yang mengejutkannya.

"Astaga kau ini". Linara hanya tertawa cekikikan melihat temannya ini kesal.

"Ekhem, sepertinya setelah beberapa hari di luar negeri ada yang sedikit mulai melupakanku, bahkan menghubungiku lewat WhatsApp saja tidak" sindir Maudy.

"Adududu, ada yang merajuk sepertinya"linara menarik kencang pipi berisi Maudy.

"Ck, lepaskan"

"Aiyoo kamu jangan marah sayang, kau tahu aku sangat jarang memegang ponsel saat di sana, aku sangat muak dengan tingkah laku ayahku hufttt"

Linara beberapa hari ini melakukan keberangkatan ke luar negeri, Spanyol. Ia di sana menjalankan beberapa tugas dari ayahnya untuk menjadi wanita yang anggun dan menawan, karena ia akan di jodohkan dengan pria bangsawan.

"Jangan sedih, mungkin ini tidak baik bagi perasaanmu tapi percayalah kalau kamu belajar menerima keadaan pasti perlahan lahan kamu akan menerimanya, siapa tahu dia juga pria yang sebenarnya diam diam mencintaimu"ujar Maudy, ia kembali teringat dengan dirinya dan suaminya.

"Mana ada itu"jawab linara.

"Jadi pertemuan kali ini hanya begini saja?, kau menemuiku di waktu yang tidak tepat, aku sedang bekerja bagaimana kalau aku di cap sebagai karyawan yang tidak bertanggungjawab heuh"

"Tenang saja, aku sudah meminta izin terhadap Reza kalau dia tidak mengizinkannya aku akan mengadukan pada ibunya, kalau kau tahu sebenarnya aku ini keponakan kesayangan ibunya Reza"

Sorry My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang