Vote dan komen!Tokyo International University
Menarik satu hisapan terakhir sebelum membuang puntung rokok ke tempat sampah kecil di pinggir sofa, Uzumaki Naruto menatap salah satu sahabatnya yang tengah fokus dengan laptop tak lupa kacamata baca yang membingkai wajah rupawannya.
"Kenapa kau tidak menerimanya saja, Sasuke? Dia mencintaimu selama lima tahun ini, kukira kau harus memberikan kesempatan untuk Hinata. Jika tak cocok baru lepaskan dia."
Setelah beberapa detik berlalu, pria yang ditanyai masih tetap fokus pada pekerjaannya di laptop seakan pernyataan sang sahabat hanya angin lalu.
"Tidak perlu, Hinata terlalu memaksa kehendak dan itu malah terlihat seperti obsesi. Lagi pula hak Sasuke untuk mengabaikannya, tak seharusnya kita ikut campurkan?"
Mendengar hal itu, Naruto pun mengangguk paham. Hyuga Neji selaku kakak gadis itu pun sadar bahwa adik perempuannya tidak seharusnya menyukai seseorang sampai pada tahap tak peduli harga dirinya sendiri. Gadis itu jatuh cinta ketika melihat Sasuke untuk pertama kali diacara ulang tahun Neji.
Waktu itu mereka sudah memasuki tahun ketiga sekolah menengah atas sedangkan Hinata masih sekolah menengah pertama. Mereka berpikir itu hanya cinta monyet, mengingat sang adik yang masih tergolong remaja baru tumbuh.
"Kelasku akan dimulai sebentar lagi, aku duluan."
Setelah mendapat anggukan dari mereka yang berada dalam ruangan itu serta dua jempol dari Naruto, pria bermarga Uchiha itu pun berdiri dan mulai melangkah keluar dari ruangan khusus milik mereka itu.
Saat sedang kosong mereka memang sering berkumpul di ruangan yang diubah menjadi tempat milik mereka.
Siapa yang berani menegur mereka? Tentu saja tidak ada.
Tokyo International University memiliki sepuluh fakultas dan di antaranya ada beberapa yang menjadi unggulan. Yang pertama ada Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Fakultas ini setiap tahunnya menghasilkan lulusan terbaik bahkan delapan puluh lima persen lulusannya merupakan keturunan dari para konglomerat yang memang berniat mempertahankan bisnis mereka.
Tentu saja mereka bahkan rela mengeluarkan biaya besar agar anak-anak mereka dapat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi ini.
Yang kedua ada Fakultas Teknik. Salah satu fakultas yang juga menjadi andalan dan diisi lebih dari seribu mahasiswa dari berbagai jenis jurusan.
Terlebih Arsitektur yang merupakan salah satu jurusan dengan mahasiswa paling sedikit dari jurusan lainnya, dan hampir semua yang berada di jurusan ini merupakan orang-orang yang terlahir dengan sendok emas.
Satu semesternya bahkan memakan biaya sekitar 36 juta hingga 40 juta yen, atau setara 4,2 miliar hingga 4,6 miliar per tahun. Berikutnya ada Fakultas Kedokteran dan Psikologi. Untuk yang satu ini, jumlah mahasiswa juga tergolong sedikit dibanding yang lain. Sebelas duabelas dengan jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Good For You [ SASUSAKU ]
Fanfiction[SASUSAKU] Selesai! Sakura terlalu nyaman dengan kehidupannya yang sekarang, hanya saja semua itu harus berubah ketika ibunya memohon agar ia kembali ke Jepang dan bergabung dengan keluarga baru ibunya. Ia harus meninggalkan kehidupannya yang bebas...