Chapter 18

963 147 30
                                    




Mood ku lagi mantep"nya ni. Pokoknya sambil dengar Lose Control milik Teddy Swims, mantep sumpah. 🤭








Vote dan komen!





Sakura tersenyum lalu menghirup udara kemudian menghembuskan secara perlahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sakura tersenyum lalu menghirup udara kemudian menghembuskan secara perlahan. Jantungnya berdegup kencang melihat sekeliling yang sudah begitu ramai. Mahasiswa dari berbagai jurusan kini berkumpul dalam ballroom tempat acara wisuda dilangsungkan. Menjadi salah satu yang lulus dengan begitu cepat, Sakura tersenyum puas menyelesaikan strata satu sesuai targetnya yaitu tiga tahun dua bulan.

Lulus lebih dulu dari Ino dan Karin. Bicara soal itu, Sakura mencoba untuk berbalik ke barisan belakang yang sediakan khusus untuk keluarga dari para peserta kelulusan.

Sakura mendapati Karin yang berdiri dan melambai, di sebelahnya ada ibu dan ayah. Mendengar acara yang di mulai akhirnya Sakura kembali menatap ke arah depan. 

Ballroom begitu ramai bukan hanya karena para keluarga para peserta namun juga karena terdapat dua publik figur yang juga mengenakan jubah kelulusan sama seperti yang lainnya.

Otsutsuki Shion. Mahasiswi yang berada satu tahun serta angkatan di atasnya sekaligus perempuan yang hampir bertunangan dengan Sasuke. Dalam ruangan besar itu hanya ada beberapa orang dari angkatan yang sama dengannya, sisanya berada satu angkatan di atasnya.

Lalu ada juga Eida. Model terkenal yang baru-baru ini menjadi trending topic karena memutuskan kontrak kerja sama dengan Otsutsuki brand dan menjadi salah satu alasan brand tersebut kehilangan banyak peminat.

Seperti yang ditelusuri Eida merupakan salah satu idola masa kini yang memiliki penggemar hampir ratusan juta hingga para penggemar turut melepaskan minat pada brand tersebut setelah kabar idola mereka yang tidak lagi bekerja dengan Otsutsuki brand.

Dan karena hal itu kini ruangan tempat acara wisuda berlangsung juga diisi banyak wartawan yang menyiarkan langsung acara tersebut. Sakura berusaha meluruskan pandangan ketika dirasa beberapa blitz kamera secara bergantian terarah padanya.

Sakura tidak yakin tapi kini ia merasa sedikit  takut mengingat beberapa waktu lalu menjadi objek berita gosip. Meski dirinya cukup bersyukur tak lagi mendapat tatapan merendahkan ketika pergi ke kampus.

Tetap saja kejadian itu membuatnya khawatir. 

"Berikutnya, Fakultas Teknik. Lulusan berpredikat Cumlaude berjumlah 230 orang. Dengan wisudawati yang terbaik, Haruno Sakura—dari jurusan Arsitektur, ipk 3,99."

Suara tepuk tangan semakin menggema. Sakura di buat sesak dengan suara riuh juga kamera yang diarahkan berserta blitz yang menyala bergantian. Menarik nafas dan menghembuskannya Sakura berusaha tersenyum dan  melangkah ke depan.

Tidak ada yang lebih membahagiakan ketika melihat Mebuki yang tersenyum lalu mengusap sudut matanya. Kali ini bukan karena suatu kesalahan atau kecerobohan melainkan karena prestasi.

Good For You [ SASUSAKU ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang